KARAWANG – Diguyur hujan sekitar 12
jam, sejumlah desa di enam kecamatan di Karawang dilanda banjir pada
Rabu (1/1). Ketinggian air 30 hingga 120 sentimeter.
“Berdasarkan laporan yang masuk kepada kami ada enam kecamatan,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang Asep Wahyu, Rabu (1/1).
Ia pun memperinci wilayah yang terendam banjir, yakni Kecamatan Jatisari, Kecamatan Banyusari, Kecamatan Cikampek, Kecamatan Telukjambe Barat, Kecamatan Purwasari dan Kecamatan Cilamaya Wetan.
Baca Juga:Pastikan Stok Pupuk Aman, Direksi Petrokimia Gresik Blusukan ke PanturaGaduh Tol Japek II: Bergelombang, Macet dan Ditutup
Banjir terjadi sejak Selasa (31/12) malam di sejumlah titik. Kemudian pada Rabu (1/1) banjir datqng di Desa Karangligar Kecamatan Telukjambe Barat dan Desa Tegalwaru Kecamatan Cilamaya Wetan.
Sementara itu, salah seorang petugas
BPBD Karawang Kaming mengatakan, dari pendataan sementara warga yang terdampak
banjir di dua kecamatan Cikampek dan Telukjambe Barat mencapai
1.290 kepala keluarga.
Di Kecamatan Cikampek, banjir
melanda Desa Dawuan Barat. Sedikitnya ada 1.150 kepala keluarga terdampak
banjir di wilayah tersebut. Sedangkan di wilayah Kecamatan Telukjambe Barat
melanda Desa Wanajaya mencapai 240 kepala keluarga yang mengalami kebanjiran
“Sebagian kita evakuasi ke tempat yang lebih aman dari banjir. Namun ada juga yang menolak untuk dievakuasi karena mereka lebih memilih tinggal dirumah karena alasan untuk menjaga barang-barang di rumah. Kami masih terus siaga karena khawatir akan ada banjir susulan. Apalagi cuaca masih mendung, bahkan ada sebagian wilayah masih hujan,” pungkasnya. (rie)