“Jadi langsung terdata. Kita tak mau sampai ada kejadian serupa di salah satu Kabupaten, dimana orang tua yang sudah rentan tertular Covid-19 dari anaknya yang pulang mudik dari luar kota,” kata Fitra.
dr. Fitra juga mengucapkan apresiasinya terhadap kinerja tim gugus tugas yang terdiri dari unsur TNI/Polri dari Kodim 0604 Karawang, Polres Karawang, Tim BPBD, Satpol PP, Dishub, Dinas Kominfo, lembaga penyiaran publik Sturada, para camat, aparatur desa serta tim medis dari Dinkes dan Puskesmas karena rutin mensosialisasikan bahaya Covid-19.
Tol Japek Ditutup
Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated bakal ditutup pada mulai tengah malam nanti. Sementara, Tol Jakarta Cikampek jalur bawah akan tetap operasi namun diberlakukan beberapa titik penyekatan.
Mengutip keterangan resmi PT Jasa Marga (Persero) Tbk, menindaklanjuti surat dari Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia tanggal 23 April 2020 perihal Permohonan Penutupan Tol Layang Elevated, saat ini pihak Jasa Marga sedang melaporkan rencana penutupan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Kementerian PUPR yang berwenang untuk memberlakukan penutupan jalan tol.
Informasi yang terima dari kepolisian, penutupan Jalan Tol Japek Elevated tersebut rencananya akan dimulai pada hari Jumat (24/04) pukul 00.00 WIB.
Jasa Marga siap mendukung Kementerian Perhubungan dan Kepolisian untuk memberlakukan penyekatan di beberapa titik di jalan tol yang dioperasikan Jasa Marga, dalam rangka memastikan kendaraan yang lewat sesuai dengan aturan yang ditetapkan Pemerintah.
“Jasa Marga mengimbau seluruh pengguna jalan tol kendaraan pribadi agar menaati peraturan yang ditetapkan pemerintah terkait pelarangan mudik ini,” bunyi keterangan Jasa Marga.
Penutupan Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated ini juga akan disosialisasikan Jasa Marga melalui VMS yang ada di Jalan Tol Jabotabek, juga di akun media sosial Jasa Marga. (bbs/mhs)