KARAWANG – Dalam upaya membantu meringankan beban warga masyarakat dari adanya pandemi Covid-19. Pemerintah Desa Gintungkerta, Kecamatan Klari, bersama PKK desa mendirikan dapur umum yang memproduksi 500 porsi, Selasa (12/5). Kepala Desa Gintungkerta, M. Tabrani, melalui Sekretaris Desa, Wahyudin, mengatakan, dapur umum didirikan di satu titik yaitu di Dusun Gintungsalam. “Meski satu titik, hasil produksi dapur umum kami distribusikan ke delapan dusun yang ada di Desa Gintungkerta, bekerjasama dengan kepala dusun dan para RT,” ujar Wahyudin kepada KBE, Selasa (12/5). Dijelaskan Wahyudin, selain mengandalkan beras yang diberikan Pemerintah Kabupaten Karawang melalui kecamatan, biaya produksi dapur umum sebagian bersumber dari kantong pribadi kepala desa. “Jika mengandalkan dari Pemkab Karawang hanya tersedia beras saja, itu pun tidak bisa untuk mengadakan dapur umum setiap hari selama PSBB karena hanya kebagian 1,5 kwintal,” ucap Wahyudi. Oleh karena itu, Wahyudin mengatakan agar dapur umum bisa terus dibuka selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), pihaknya akan mencoba menggandeng para donatur. “Semoga banyak para donatur yang bisa membantu karena di saat situasi seperti ini keberadaan dapur umum. Akan sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat kecil khusunya yang terdampak pandemi covid-19,” pungkas Wahyudi. (ayi/rie)
Dapur Umum Desa Gintungkerta Sediakan 500 Bungkus
