KARAWANG – Seorang pelajar SMK Taruna Karya 1, berinisial RJ (15) yang baru pulang masa orentasi sekolah (MOS), telapak tangan putus usai tawuran di depan Terminal 163, Jalan Interchange Karawang Barat, Desa Purwadana, Kecamatan Telukjambe Timur, sekitar pukul 15.00 WIB, Kamis (16/7).
Berdasarkan informasi dilapangaan, peristiwa tawuran antar kedua kelompok pelajar dari SMK Taruna Karya 1 dengan SMK Bina Karya. Menurut salah satu teman korban, Rizwan (15) mengatakan, korban RJ (15) bersama teman lainnya bawa motor usai masa orentasi sekolah.
Pulang MOS korban mengajak Rizwan untuk tawuran, saat itu dirinya mengemudikan motor milik Rizaldi, sedangkan RJ membonceng. Mereka beserta siswa TK 1 lainnya sekitar 20 orang berangkat menuju tempat kejadian perkara di Karawang Hijau dekat Terrminal 163.
Baca Juga:Tinggal di Gubuk Bersama 4 CucuPredator Anak Puskesmas Purwakarta
“Namun tiba di TKP sekelompok siswa SMK BK telah menunggu. Korban turun dari motor, bersama siswa TK 1 lainnya saling serang dengan siswa BK tersebut, sedangkan saya menunggu di motor,” jelas Rizwan.
Lanjut Rizwan, setelah tawuran korban menghampiri dirinya dengan memegang tangannya. Ia kemudian membawa korban ke Rumah Sakit Islam, sedangkan teman-teman lainnya melairkan diri. Di tengah perjalanan menuju rumah sakit, tepatnya di lampu merah, Rizwan dan korban berpapasan dengan Rahmat. Rahmat pun membantu membawa korban ke RS Islam.
“Saya dihampiri korban sambil memegang tangannya yang berlumuran darah, kemudian membawa korban ke Rumah Sakit Islam, sedangkan teman-teman lainnya melarikan diri. Di tengah perjalanan menuju rumah sakit, tepatnya di lampu merah, berpapasan dengan Rahmat pun membantu membawa korban ke RS Islam,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolsek Telukjambe Timur, Kompol Andryan saat dihubungi melalui pesan singkat mengatakan, kasus tawuran pelajar ditangani oleh Polres Karawang.
Pantauan dilapangan, petugas identifikasi Polres Karawang sedang melakukan olah tempat kejadian perkara. (rie)