Hilang Sehari Semalam Kurnia Deni Ditemukan Tewas Mengambang
KARAWANG– Orang tua Kurnia Deni (7) warga Perumahan Bumi Kahuripan Indah, Kabupaten Bekasi, panik bukan kepalang. Saat mengetahui anaknya hilang ditengah ribuan pengunjung Pantai Tanjung Pakis. Jumat, (31/7) kemarin.
Deni yang saat itu terakhir kali terlihat tengah asyik bermain air. Tiba-tiba menghilang dari pantauan ke dua orang tuanya. Sekitar pukul 10.00 pagi. Orang tua Deni, Mashuri dan Ratih, langsung bergegas melapor ke pihak keamanan setempat.
Setelah melapor ke pihak pengelola pantai. Tim SAR BPBD Karawang langsung bergerak ke lokasi tempat kejadian perkara. Deni diduga hanyut terbawa arus ombak yang sangat deras pada siang hari itu.
Baca Juga:Rolling Hills Hadirkan Perumahan BerkualitasDinsos Pusing, Para Kades Minta Secepatnya
Di hari pertama pencarian, BPBD Karawang yang dibantu warga tak menemukan jasad maupun keberadaan Deni. Hingga tengah malam, akhirnya tim SAR memutuskan menghentikan pencarian.
Memasuki hari ke dua pencarian, Tim SAR BPBD Karawang, yang dibantu warga dengan tambahan tambahan personil. Akhirnya bisa menemukan jasad Deni.
Kepala BPBD Karawang, Yasin mengatakan, jasad Kurnia Deni berhasil ditemukan Tim SAR sekitar 200 meter. Dari titik terakhir keberadaan Deni terlihat.
Kata Yasin, jasad Deni ditemukan sekitar pukul 14.45 WIB. Setelah sebelumnya Tim SAR melakukan pencarian sehari semalam di Pantai Tanjung Pakis.
“Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka. Sesuai permintaan orang tuanya, tidak dilakukan visum,” ujarnya, Sabtu, (1/8) lalu.
Sementara, Kasie Trantib Kecamatan Pakisjaya, Mat Pakar menyayangkan terjadinya musibah mengenaskan tersebut. Menurutnya, seharusnya, orang tua mengawasi keberadaan anak-anaknya saat beraktifitas di tempat wisata.
Mat Pakar menyebut, kejadian ini bisa terjadi, tak lain, lantaran kelalaian orang tua. Dan minimnya pengawasan oleh pengelola pihak wisata.
Baca Juga:Ke KIIC, Menaker Ngomong GPSNgebut RSUD Kepalang Janji di RPJMD
“Kami menduga ini terjadi karena kurangnya pengawasan dari orang tua korban,” imbuhnya.
Disisi lain, Petugas SAR, Ihwan Lubis menuturkan, setelah melakukan pencarian panjang. Jenazah Deni akhirnya ditemukan mengambang di bibir Pantai Tanjung Pakis.
Saat ditemukan, kata dia, Deni sudah tidak bernyawa. Dengan kaos merah dan celana biru tua, yang masih melekat di badannya.
“Ditemukan sore sebelum waktu ashar. 200 meter dari terakhir kali korban terlihat,” pungkasnya. (wyd/red)