Ratusan PLKB Ikuti Uji Kompetensi di Kantor DPPKB

Ratusan PLKB Ikuti Uji Kompetensi di Kantor DPPKB
UJI KOMPETENSI : Plt Kepala DPPKB Karawang, saat memberikan arahan, sebelum memulai uji kompetensi PLKB.
0 Komentar

KARAWANG- Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPK) Kabupaten Karawang, menggelar uji kompetensi dan peningkatan mutu, bagi 165 orang Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) non-PNS. Kamis, (10/9/2020) di Kantor DPPKB Karawang.

Kegiatan yang berbarengan dengan perayaan Hari Kontrasepsi Internasional itu, bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) petugas KB di lapangan. Serta, memberikan pengetahuan dan pemahaman secara teori, tentang program-program Bangga Kencana.

Plt Kepala DPPKB Karawang, Sofiah menuturkan, sebanyak 165 PLKB Non-PNS dan 2 orang PNS baru di Karawang, dihadapkan dengan dua test berat. Diantaranya Free Test, yang berisi pengetahuan dasar mereka soal Program Keluarga Berencana. Serta, Post Test, yang menguji kemampuan mereka secara pemahaman teori.

Baca Juga:Laga Peduli Persika Para LegendaKEMENDIKBUD TEGUR UNSIKA, Buset, Mahal!

“Kegiatan ini di gelar 2 hari. Masing-masing sesi diikuti maksimal 45 orang. Tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” ungkap Sofiah, kepada KBE, Kamis, (10/9/2020) di ruang kerjanya.

Sofiah menjelaskan, selain bertujuan meningkatkan kemampuan individu para PLKB non-PNS. Pada kesempatan itu pula, Sofiah mengajak semua kepala bidang di DPPKB Karawang. Untuk turut andil dalam proses peningkatan kapasitas para kader KB tersebut.

“Kita juga nantinya akan terjunkan para Kabid ke lapangan untuk evaluasi kinerja PLKB non-PNS ini,” ujar Sofiah.

Sofiah menjelaskan, tugas PLKB di lapangan. Tak melulu soal mencari akseptor KB saja. Akan tetapi, harus bisa juga mensosialisasikan program-program Bangga Kencana. Seperti ketahanan keluarga, melakukan pembinaan kualitas hidup, serta menerapkan program keluarga berkualitas.

“Utamanya, agar para Kader KB di lapangan lebih disiplin lagi dalam bekerja. Serta, memahami apa arti pekerjaan mereka,” pungkasnya.

Disisi lain, Kabid Dalduk dan Advokasi DPPKB Karawang, Imam Bahanan menegaskan, kegiatan uji kompetensi semacam ini, bisa dilakukan di DPPKB Karawang. Sedikitnya, kata dia, bisa dua kali dalam setahun.

“Dengan terus menerus di refresh. Diharapkan ketika mereka akan menjalani test di tingkat provinsi atau pusat. Kader KB di Karawang ini, minimal hasilnya tidak memalukan. Karena pembekalan disini, bisa dibilang sangat cukup,” imbuhnya. (wyd/red)

0 Komentar