Putih Sari Salurkan Bantuan Paket Sembako di Muara Gembong 

0 Komentar

MUARAGEMBONG – Anggota Komisi IX, DPR RI dari Partai Gerindra, Putih Sari memberikan paket sembako langsung kepada masyarakat Muara Gembong dan Kabupaten Bekasi yang ekonomi terdampak akibat pandemi Covid-19 ini, Kamis (17/9/2020). Pembagian sembako tersebut, menurutnya, sebagai wujud kepedulian dan gotong-royong, di tengah pandemi Coronavirus Disease (Covid-19).

“Ini sebagai bentuk kepedulian saya kepada masyarakat rentan di tengah pandemi covid-19,” kata dia usai membagikan sembako di Muara Gembong, Kamis (17/9).

Legislator dari Pemilihan dapil VII, ini mendonasikan ribuan paket kebutuhan dikabupaten Bekasi untuk membantu mengurangi dampak ekonomi dari adanya pandemi virus Corona (Covid-19). Para penerima yang menerima bantuan diharuskan mengikuti prosedur tetap (Protap) pencegahan Covid-19, seperti memakai masker, jaga jarak, cuci tangan dan tidak melakukan kontak langsung.

Baca Juga:Bekasi Raya ‘Sumbang’ Kasus Terbanyak NasionalHari Ozon, Amatil Tanam Mangrove

“Pandemi Covid-19 menyebkan kesulitan  ekonomi masyarakat , karena itu kami membantu sesama dalam aksi nyata membagikan  paket sembako untuk tenaga yang terlibat dalam menangani Covid seperti perawat, bidan dan lain – lainnya,” tututnya. 

Putih Sari mengatakan, bantuan sembako ini bagian dari upaya gotong royong untuk mengurangi dampak covid-19 terlebih di bidang ekonomi. Diakui Putih, Covid-19 ini berdampak secara sistematis.
 
“Pandemi Covid-19 ini dampaknya luar biasa, buat warga tentu saja masalah ekonomi. Kita sebisa mungkin untuk bisa berbagi dengan mereka,” kata Putih.

Politisi Gerindra ini sangat prihatin dari hasil observasinya di lapangan, pandemi Covid-19 telah membawa dampak ekonomi terhadap masyarakat Kabupaten Bekasi umumnya. Sungguh berat beban yang harus ditanggung mereka saat ini. Bahkan warga yang sebelumnya hampir miskin jatuh ke dalam kelompok miskin saat ini. PHK mulai terjadi menjadi fenomena yang tidak dapat terbendung lagi.

Menurutnya, banyak masyarakat yang sebenarnya sudah masuk pada kategori sangat membutuhkan, tetapi  tidak terdata terutama oleh dinas sosial baik provinsi maupun kabupaten/kota. Keadaan ini, menurut legislator ini, memerlukan validasi yang akurat, sehingga program Pemerintah dari refocusinganggaran kegiatan berbagai kementerian dapat efektif menyentuh masyarakat yang membutuhkan

Ia mengajak semua pihak bergotong royong dan saling berbagi di tengah pandemi. Masyarakat mampu tidak boleh jemu untuk mengulurkan tangan terhadap masyarakat ekonomi rentan.

0 Komentar