“Ketika anggota PMJ mengikuti kendaraan yang diduga pengikut MRS, kendaraan petugas dipepet kemudian diserang dengan menggunakan senpi (senjata api) dan sajam,” kata Fadil, di Polda Senin pekan lalu
Reka Adegan Versi Polisi
Bareskrim Mabes Polri gelar rekonstruksi kasus penembakan enam Laskar FPI di empat titik lokasi di Kabupaten Karawang. Sebanyak 58 adegan yang memperlihatkan bagaimana awal mula penyerangan Laskar FPI hingga polisi melakukan tindakan tegas dan terukur.
Rekonstruksi mulai dari pukul 00.30 wib sampai 04.30 wib. Dalam proses rekonstruksi tempat kejadian perkara (TKP) pertama di antara gerbang selamat datang dan bundaran Hotel Novotel. Dua mobil yang ditumpangi laskar FPI kemudian memepet kendaraan petugas. Di sekitar TKP pada saat itu kondisi jalan tengah sepi dan lampu penerangan mati.
Dua mobil yang ditumpangi laskar FPI kemudian memepet kendaraan petugas. Salah satu mobil kemudian menabrak sisi kiri mobil petugas dan melarikan diri. Adegan rekonstruksi selanjutnya memperagakan empat anggota FPI turun dari mobil dan melakukan penyerangan kepada petugas.
Baca Juga:DPPKB Karawang Siapkan Pasukan Jelang PK 2021Pusaka Kencana Lumbung Pesilat Muda Berbakat
Pada adegan berikutnya, petugas memberikan tembakan peringatan ke atas dan berteriak bahwa mereka polisi. Polisi kemudian meminta anggota FPI agar tidak bergerak. Namun empat anggota FPI malah menyerang petugas, kemudian mereka masuk ke dalam mobil. Tetapi, dua lainnya menembak ke arah petugas dengan senjata api sebanyak tiga kali.
Pada saat bersamaan, salah seorang petugas menembak ke arah mobil yang ditumpangi anggota laskar FPI. Dua anggota FPI yang melepaskan tembakan kemudian masuk ke dalam mobil dan kembali melajukan kendaraan. Namun di TKP kedua yang berada di Jembatan Badami, diperagakan saat petugas berupaya menyalip mobil anggota FPI dari sisi sebelah kiri. Aksi penembakan masih berlanjut di lokasi ini.
Ketika salah seorang pelaku membuka kaca dan akan menembak ke arah petugas. Namun, aksi tersebut didahului oleh petugas. Kemudian pada TKP ketiga, ban mobil anggota FPI kempes saat memasuki rest area kilometer 50 Tol Jakarta-Cikampek. Mobil tersebut terhalang oleh kendaraan yang tengah parkir, sehingga tak bisa melarikan diri.