“Ini sudah terbukti, banyak pejabat yang sukses dengan ijazah paket. Dari menteri, DPR, birokrat. Tak menutup kemungkinan juga bakal calon kades,” ujarnya.
“Ijazah paket ini sudah setara dengan sekolah formal. Apa lagi di era sekarang. PKBM bukan saja jadi alternatif, tapi juga pilihan warga,” terangnya.
Sebelumnya, Kabid Pemerintahan Desa DPMD Karawang, Encep Komarudin, melalui Kasie Tata Kelola Desa, Andry Irawan mengatakan, bahwa dalam proses Pilkades tahun ini. Tidak akan digelar Pelayanan Satu Atap (Yantap).
Baca Juga:Viral Domba Bermata Satu di Desa SukaharjaAASC Eksis Bina Atlet Renang Karawang
Untuk mengumpulkan semua persyaratan untuk maju di Pilkades. Semua balon kades dipersilahkan secara mandiri menyelesaikan fase pemberkasan. Termasuk, melakukan legalisir di Kantor Disdikpora Karawang. (bbs/mhs)