DPMD : Diseleksi Menjadi 5 Calon
KARAWANG – Memiliki jabatan kepala desa (kades) merupakan hal bergengsi bagi tokoh masyarakat di lingkungannya. Terlebih, menjadi kades di wilayah perkotaan Kabupaten Karawang. Terbukti, ada 14 desa dari 177 desa di Kabupaten Karawang, yang punya bakal calon (balon) kades, lebih dari 5 orang. Rekor balon kades terbanyak dalam Pilkades serentak tahun depan, dipegang Desa Puseurjaya, Kecamatan Telukjambe Timur, dengan 13 orang balon kades. Sesuai regulasi yang berlaku. Jumlah balon kades yang akan ditetapkan menjadi calon kades hanya 5 orang. Untuk menyaring jumlah balon yang berlebih, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Karawang, merumuskan 4 tahapan seleksi. Untuk desa yang balon kadesnya lebih dari 5 orang. Data yang berhasil KBE himpun, dari 177 desa di Karawang yang menggelar Pilkades tahun depan. Ada 14 desa yang punya balon lebih dari 14. Diantaranya, Desa Pasuerjaya, dengan 13 orang, Sirnabaya 10 orang, Mekarsari 8 orang, Margasari 7 orang, Jatibaru 7 orang, Pangulah Selatam 7 orang, Cikampek Barat 7 orang, Rengasdengklok Selatan 7 orang, Cintalaksana 6 orang, Wanajaya 6 orang, Cilamaya 6 orang, Pinayungan 6 orang, Sukajarja 6 orang, dan Sukaluyu 6 orang. Kabid Pemerintahan Desa, DPMD Karawang, Encep Komarudin, melalui Kasie Tata Kelola Desa, Andry Irawan menjelaskan, jika ada desa yang memiliki lebih dari 5 balon. Maka, akan diberlakukan proses seleksi untuk ditetapkan menjadi calon. Sedikitnya ada 4 kriteria yang jadi pertimbangan tim panitia sebelas di tingkat desa. Yaitu, pengalaman bekerja di bidang pemerintahan, usia, latar belakang pendidikan, dan test ujian tulis yang harus dilewati. “Penilaian nanti dilakukan oleh panitia desa. Nanti, panitia kabupaten memfasilitasi ujian tertulis,” ujarnya, kepada KBE, Senin, (28/12/2020) saat dihubungi via telpon. Lanjut Andry, bagi panitia pilkades yang punya balon kades lebih dari 5 orang. Panitia Pilkades tingkat kabupaten, sebut Andry, bakal memanggil mereka untuk mengikuti bimbingan teknis pelaksanaan seleksi tambahan bagi balon kades. “Di dalam nomiklaturnya juga tertulis ada seleksi tambahan bagi balon kades yang lebih dari 5 orang,” ujarnya. Sesuai tahapan, kata Andry, setelah melengkapi semua persyaratan berkas dan lain sebagainya. Tim panitia akan menjalankan seleksi 4 kriteria itu. Dimana, pada tahap itu akan dipastikan banyak balon kades yang berguguran. Lantaran kuota maksimal calon kades hanya 5 orang. “Sementara penetapan calon kades akan dilangsungkan tanggal 26 Februari 2021, sekaligus pengundian nomor urut,” pungkasnya. (wyd/rie)