CIKARANG PUSAT-Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi mendorong agar gedung Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Cikarageman, Kecamatan Setu, memiliki gedung yang layak untuk pelayanan kesehatan.
Anggota Komisi IV, Fatma Hanum, mengaku akan segera meminta keterangan kepada Dinas kesehatan mengenai kondisi Pustu Desa Cikaregeman itu.
“Nanti saya cek lagi, saya tanya lagi ke Dinas Kesehatan untuk kejelasan. Jadi memang harus kita perbaikilah. Pasti akan kita dorong dan melakukan polical will,” kata dia saat dikonfirmasi.
Baca Juga:Karang Taruna Geruduk PT Yamaha6 Hari Buron, Pembunuh Siswi SMP Itu Dibekuk dalam Masjid
Politisi PKS ini juga akan bertanya lebih lanjut terkait gedung Pustu Cikarageman yang tidak kunjung ditempati sejak dibangun sekitar tahun 2010 itu. Kondisi gedung itu tak lagi prima lantaran tak digunakam dalam waktu lama.
“Bangunan negara itu kan tidak mudah untuk penyerahannya. Ketika belum diserahkan kepada dinas terkait (pemakai,red). Maka dinas kesehatan pun tidak bisa menggunakan itu kalau penyerahan belum ada dari dinas teknis yang membangunnya,” tuturnya.
Selain itu, menurut ada kemungkinan juga pemborong belum menyerahkan ke dinas terkait. Yang pasti kata dia pelayanan kesehatan masyarakat tidak boleh tersendat.
Sebelumnya diberitakan Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Cikaregeman hingga saat ini masih menggunakan gedung lama yang dibangun tahun 1993-an. Sementara gedung baru belum dipakai karena sejumlah kendala.
Bangunan lama itu kondisi sudah sangat memprihatinkan, langit-langit bangunan sudah mau ambruk dan material kayu sudah lapuk.
Sedangkan gedung baru Pustu sejak dibangun tak kunjung ditempati, lantaran diduga belum diserahterimakan. Sehingga bangunan itu dalam kondisi terbengkalai dan tidak terawat.
Camat Setu Joko Dwijatmoko mengaku sudah meninjau Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Cikarageman yang kondisinya sudah tidak layak dijadikan tempat fasilitas kesehatan. (dim/red)