KARAWANG- Pemerintah Kabupaten Karawang, melalui Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Karawang, semakin fokus dalam upaya pemulihan ekonomi pasca Pandemi Covid-19. Setelah gencar melakukan program pelatihan dan pengembangan produk di sepanjang tahun 2021. Mulai tahun depan, Pemkab Karawang akan fokus memberikan bantuan modal berupa barang, kepada para pelaku usaha kecil, mikro dan menengah (UMKM) di kota pangkal perjuangan.
Kepada KBE, Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana mengungkapkan, Pemkab Karawang melalui Dinkop UKM sudah menganggarkan program bantuan alat ini senilai Rp. 1 miliar. Anggaran tersebut diperuntukan bagi pelaku UMKM Karawang yang kemarin sempat terdampak pandemi.
“Kami akan memberi bantuan kepada pelaku UMKM, nanti ada tim verifikatornya (dari Dinkop UKM Karawang) bantuannya berupa alat dan barang ya, bukan uang,” ujar Cellica, akhir pekan lalu.
Saat ini, kata Cellica, pihaknya sedang memperbanyak forum-forum diskusi dengan para pelaku UMKM dan koperasi. Agar program bantuan ini bisa terealisasi dengan baik dan tepat sasaran.
“Besar harapan kami, ini adalah langkah baru yang tepat dan strategis, untuk membantu memulihkan ekonomi secara nasional,” kata Cellica.
Di sisi lain, Kepala Dinkop UKM Karawang, Ade Sudiana menambahkan, program bantuan Rp. 1 miliar tersebut akan bergulir mulai tahun 2022 mendatang. Setiap pelaku UMKM yang terdaftar di koperasi maupun mandiri. Bisa mendaftarkan usahanya melalui Dinkop UKM Karawang, dengan cara mengajukan proposal.
“Cara mendaftarnya cukup datang ke Kantor Dinkop UKM Karawang, nanti sertakan proposal, kemudian akan ditindaklanjuti sama tim verifikator,” jelasnya.
Ade Sudiana mengatakan, melihat banyaknya jumlah koperasi dan UMKM yang ada di Karawang. Besar kemungkinan program ini tidak akan menyentuh seluruh pelaku usaha. Maka dari itu, pihaknya akan benar-benar memilih dengan objektif. Pelaku UMKM mana yang paling membutuhkan bantuan modal berupa alat tersebut.
“Kami nanti akan lakukan survei, kemudian di kaji dulu, layak tidaknya pelaku usaha tersebut menerima bantuan,” ujar Ade.
“Kami berharap program ini bisa terealisasi tahun depan, supaya pelaku UMKM di Karawang semakin maju usahanya,” harapnya. (wyd/mhs)