Adu Kuat Trah Haji Yasin dan Supriaatmaja Hingga MarjukiKABUPATEN BEKASI – Empat tokoh Partai Golkar Bekasi bakal memperebutkan kursi ketua pada Musdalub Golkar Kabupaten Bekasi. Saat ini Golkar Bekasi masih mengalami kekosongan usai meninggalnya Ketua DPD Almarhum Eka Supriaatmaja masa jabatan 2019 -2024. Musyawarah Daerah luar Biasa (Musdalub) ke-X rencananya akan digelar di Sekretariat DPW Golkar Provinsi Jawa Barat di Bandung.Empat bakal calon ketua yang berebut krusi di antaranya, Asep Surya Atmaja, Ahmad Marjuki, Tuty Nurcholifah Yasin, Mahdi. Masing-masing kader partai berlogo beringin memiliki jagoannya sendiri yang diprediksi bakal membuat perhelatan musdalub menjadi panas.Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD Golkar Kabupaten Bekasi, Deden Y Hidayat mengatakan, setelah melaksanakan Rakerda dan pelantikan pengurus DPD Golkar Jawa Barat, dirinya sudah mulai membuat perencanaan untuk pelaksanaan Musdalub.“Kita sudah mulai bikin perencanaan untuk pelaksanaan Musdalub di Kabupaten Bekasi,” ujarnya kepada awak media,Saat ini, dirinya bersama para pengurus di Kabupaten Bekasi sedang menyiapkan berbagai materi dan lain-lain, yang berkaitan dengan kepentingan, baik dari sisi administrasi maupun dari hal-hal yang bersifat normatif. Pasalnya di dalam Rakerda belum lama ini, fokusnya kepada pemenangan Pemilu atau persiapan pemenangan Pemilu 2024.“Itu tugas saya. Tapi kalau memang mereka sudah ngotot-ngototan, rekonsiliasi tidak bisa. Ya mungkin nanti akan ada arahan dari Golkar Jawa Barat,” ucapnya. (pra)Politisi senior Golkar Kabupaten Bekasi Ahmad Budiarta meyakini bahwa dalam Musdalub nant. Asep Atmaja kandidat yang kuat terpilih menjadi Ketua DPD Golkar Kabupaten Bekasi. “Saya meyakini yang menang dalam komoptisi ini dr. Asep,” kata Ahmad Budiarta, Senin (12/9/2022).Keyakinan Ahmad Budiarta terhadap Asep karena beberapa faktor pendukung, diantaranya Partai Golkar selalu identik dengan kekaryaannya, dari sekian kandidat hanya Asep yang memiliki itu, salah satunya adalah Asep sampai saat ini menjabat Ketua Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Bekasi.“Partai Golkar ini identik dengan kekaryaan yang mana dr. Asep bicara kapasitas dia itu Ketua Fraksi Golkar dan memiliki integritas, bukan hanya itu beliau juga sanggup menyiapkan gedung golkar (membeli bukan ngontrak) dan itu sanggup dipenuhi olehnya yang mana itu merupakan perintah DPP dan DPW,” kata dia.Bukan hanya itu, masih kata Ahmad Budiarta, keunggulan dr. Asep adalah dari relawan kesehatan yang dibinanya selama ini yang mana relawan tersebut sudah banyak membantu masyarakat Kabupaten Bekasi, dan it, kata Budiarta merupakan jaringan besar yang nanti bisa membawa nama besar Partai Golkar. Dirinya yakin bila dengan keunggulan yang dimiliki dr. Asep, DPP dan DPW akan memberikan restu untuk memberikan mandat Ketua DPD Golkar Kabupaten Bekasi ke pada dr. Asep.“Bicara dr. Asep itu adik mantan Bupati Bekasi dan beliau juga punya jaringan di masyarakat dan punya relawan kesehatan karena beliau seorang dokter yang punya beberapa cabang klinik, ini merupakan ke unggulan dr Asep dan saya meyakini bahwa dr. Asep sudah mendapat restu dari DPP maupun DPW dan perlu diketahui bahwa sampai saat ini dr. Asep sudah memiliki dukungan sebanyak 16 PK,” tandasnya. (bbs/mhs)