Lima Kecamatan Miskin Ekstrem jadi Pusat LokasiKARAWANG – Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (DKUKM) Kabupaten Karawang, lakukan percepatan pendistribusian bantuan barang untuk pelaku UMKM di 25 desa miskin ekstrem.Dari target lima kecamatan, hingga pekan terakhir Bulan September 2022 sudah ada 9 desa dari 10 kecamatan yang sudah disalurkan bantuan berupa barang untuk para pelaku UMKM.Kepala DKUKM Karawang Ade Sudiana mengatakan, program bantuan barang senilai Rp. 1 miliar tersebut, merupakan wujud dari komitmen Pemda Karawang dalam upaya percepatan pemulihan ekonomi nasional.Kata Ade, sesuai instruksi Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana dan Wakil Bupati Karawang, Aep Syaepulloh. Bantuan itu diutamakan bagi pelaku UMKM yang ada di desa miskin ekstrem. Meski begitu, pihaknya juga menyiapkan kuota bantuan bagi desa di luar wilayah miskin ekstrem sebagai upaya pemerataan.“Kami berharap para pelaku usaha ini bisa berkembang dan meningkatkan usahanya, sehingga bersama sama memberikan kontribusi kepada koperasi agar lembaga koperasinya lebih kuat dan berjalan dengan sehat,” ujarnya, Selasa, (27/9/2022) kemarin.Disisi lain, Kabid Perizinan dan Pengembangan Koperasi Diah Mira Desi Avianti menambahkan, saat ini pihaknya sudah selesai mendistribusikan bantuan barang di sembilan desa dan dua kecamatan miskin ekstrem. Diantaranya, Desa Kiara, Tegalurung, Sukajaya, dan Pasirjaya di Kecamatan Cilamaya Kulon. Kemudian Desa Gebangjaya, Cemarajaya, Kedungjaya, dan Kedung Jeruk di Kecamatan Cibuaya.“Bantuan tersebut berupa barang, diantaranya alat perbengkelan, gerobak usaha, paket tata boga, alat-alat memasak, mesin jahit, dan berbagai jenis bantuan barang lainnya,” ujarnya.Masih mata Mira, tak hanya memberikan bantuan barang, melalui program ini Dinkop UKM Karawang juga berkolaborasi dengan pengelola koperasi untuk pembinaan dan bantuan modal usaha.“Setelah menerima bantuan barang, selanjutnya pelaku usaha mikro mendapat pendampingan dan pembinaan dari tempat koperasi mereka bernaung. Selain itu, kita bekerja sama dengan koperasi simpan pinjam (KSP) untuk memberikan bantuan modal usaha kepada para pelaku usaha yang sudah menerima bantuan barang ini,” ujar Mira.Sementara itu, Kepala Desa Kiara Kecamatan Cilamaya Kulon, Warja mengapresiasi upaya Pemkab Karawang dalam memberikan bantuan barang kepada para pelaku UMKM di desanya. Warja berharap, program bantuan ini bisa dimanfaatkan warganya untuk meningkatkan produktifitas dan membuat usahanya jadi lebih besar.Dia juga mengapresiasi upaya DKUKM Karawang yang bekerja sama dengan pengelola koperasi dan perbankan maupun koperasi simpan pinjam dalam upaya memberikan kemudahan bantuan modal usaha.“Mudah-mudahan program ini ada kelanjutannya di tahun depan, sebab masih banyak warga kami yang perlu dibantu dalam meningkatkan usahanya,” harap Warja. (wyd/rie)
DKUKM Karawang Kebut Distribusi Bantuan Barang
