Namun, setelah mendapat penjelasan dari Wabup dan Disdikpora. Ato memahami jika perbaikan ini sementara hanya bisa dilakukan pembangunan ulang ruang kelas yang ambruk. Akan tetapi, pihaknya berharap ada satu tambahan lagi dalam proses pembangunan ulang SDN Muarabaru 1, yaitu pembangunan fasilitas MCK.“Jadi selama ini SDN Muarabaru 1 tidak memiliki fasilitas MCK. Mudah-mudahan, selain dibangun ulang nantinya dibangunkan juga fasilitas MCK yang layak disana,” pintanya. Ato sendiri mengapresiasi langkah cepat Wabup dalam mengambil keputusan. Apalagi, saat ini memasuki musim hujan. Kondisinya sangat tidak memungkinkan untuk siswa berlama-lama belajar di tenda darurat.“Kalau Pak Wabup tidak turun langsung mungkin akan lama prosesnya, kami sangat mengucapkan terima kasih atas respon cepat dari Pak Wabup,” sanjung Ato. (wyd/mhs)