KARAWANG – Kemendes PDTT bekerja sama dengan Lakpesdam PBNU menggelar Theori Of Change (TOC) untuk Program Penguatan Pemerintah dan Pembangunan Desa (P3PD) untuk mengimplementasikan dua isu yakni inklusi sosial dan akuntabilitas sosial desa. Untuk menindaklanjuti kedepan bakal ada sekolah lapang untuk menindaklanjuti dua isu tersebut di desa, Selasa (7/3/2023) di Aula Rumah Makan Sindang Reret Karawang.
Total ada 4 Lokus Desa di Kabupaten Karawang, yaitu Desa Kutalanggeng Kecamatan Tegalwaru, Desa Sukaluyu Telukjambe Timur, Desa Kutamakmur Kecamatan Tirtajaya, Desa Mekarmulya Kecamatan Jayakerta.
Tim Fasilitator Kemendes PDTT Asrul Rahman menyampaikan bahwa kehadiran P3PD adalah untuk mendorong hadirnya inklusi sosial dan akuntabilitas sosial agar kedepan pembangunan desa itu bisa melibatkan semua pihak.
Baca Juga:Christin Novalia Simanjuntak Beri Bantuan Korban Puting Beliung di Tambun SelatanMajelis Tinggi Partai Demokrat Bertemu Anies Baswedan, AHY: “Gabungan Parpol Koalisi Perubahan Sudah Lengkap”
“Temen temen akan mengawal untuk mendorong inklusi sosial dan akuntabilitas sosial yang akan didorong oleh P3PD. inklusi sosial artinya untuk semua kelompok, marjinal, disabilitas, rentan, perempuan harus ada dan dilibatkan. Akuntabilitas bicara saluran informasi sehingga pemerintah Desa punya keterbukaan dalam informasi desa,” kata Asrul.
masih kata Asrul, dua isu tersebut akan direalisasikan dalam bentuk sekolah lapang yang melibatkan semua pihak. Di sekolah lapang tersebut semua pihak boleh menyampaikan atau mengusulkan aspirasinya untuk program pembangunan desa.
“Dua isu akan di kanalisasi dalam kerangka sekolah lapang d ruang warga semua terlibat tidak ada sekatan. Sekolah lapang adalah wadah untuk akan mendorong keterlibatan usulan warga yang awalnya usulan itu tidak pernah keluar jadi untuk menyampaikan aspirasinya, wajib 20 persen perempua usulannya , serta kelompok yang lain,”tukasnya.
Disi lain Kepala Desa Sukaluyu, Hj Lina Herlina menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sangat bermanfaat. Desa Sukaluyu sendiri akan mendorong pembangunan yang selalu melibatkan semua pihak.
“Kegiatan ini bagus dan sangat bermanfaat buat Desa Sukaluyu dan Masyarakat Sukaluyu,” Ujar Hj Lina.
“Tentu ingin Desa jadi Mandiri, SDM Ungggul, kita juga akan memperhatikan kaum disablitas dan akan menggelar pelatih-pelatihan,”tukasnya.