Ini hanya dapat diterima selama festival ketika kedai makanan didirikan, meskipun demikian, mungkin ada tempat duduk untuk digunakan. Anda juga tidak direkomendasikan makan di stasiun, dan pasti tidak di kereta. Untungnya, banyak minimarket (konbini) yang menyediakan area tempat duduk untuk menikmati makanan.
3. Etika Onsen
Onsen (pemandian umum air panas) adalah semacam institusi di Jepang. Kelimpahan gunung berapi aktif menjadikan negara ini tempat utama untuk mata air panas dari semua jenis. Mayoritas onsen Jepang hanya telanjang dan Anda tidak akan diizinkan masuk ke pemandian dengan pakaian renang.
Sedikit privasi dapat ditemukan pada handuk yang disediakan oleh onsen. Handuk sederhana memungkinkan Anda menutupi diri di antara ruang ganti dan sumber air panas. Namun, Anda tidak diperbolehkan memasukkan handuk ke dalam air karena berisiko terkontaminasi, itulah alasan mengapa banyak orang mandi dengan handuk di atas kepala.
Baca Juga:Jadwal Lengkap Indonesia di Piala AFF U-23 Pada Grub-B di ThailandCara Gampang Membuat Donat Yang Ngembang, Mudah Bahan Yang Ada Dirumah
4. Tradisi Upacara Minum Teh
Upacara minum teh adalah bagian umum dari budaya Jepang. Kebiasaan formal namun bergaya ini ditanggapi dengan cukup serius. Upacara ini sangat dipengaruhi oleh praktik Buddhis dan acara tersebut dapat disamakan dengan pengalaman meditatif.
Upacara minum teh Jepang memiliki arti yang dalam bagi negara dan mereka yang diundang harus merasa terhormat.
Jika Anda diundang ke acara seperti itu, ketahuilah bahwa setiap tamu berperan dalam upacara tersebut dan akan duduk sesuai dengan peringkat mereka. Para tamu harus sangat menyadari etiket upacara minum teh Jepang karena ini bisa menjadi ritual yang cukup rumit.