KBEONLINE.ID- Kekeringan di Kabupaten Karawang makin meluas dengan jumlah keseluruhan terdampak di 4 Kecamatan yang tersebar pada 13 desa. Hal tersebut diungkapkan, Kabid Darlog BPBD Kabupaten, Ferry Muharam.
“Kondisi kekeringan makin meluas dengan jumlah keseluruhan terdampak di 4 Kecamatan yang tersebar pada 13 desa. Dengan jumlah terdampak peristiwa terhadap penduduk sebanyak 6.301 KK atau, 16.289 jiwa,” kata Ferry.
Ferry mengatakan, berdasarkan data yang telah dihimpun terjadinya bukan saja pada lahan dan hutan namun peristiwa berdampak merambah ke permukiman pendudukan.
Baca Juga:Cikarang Barat Juara Umum MTQ, Para Qori dan Qoriah Siap Wakili Kabupaten Bekasi7.000 Peserta Hadiri Karawang Fit Festival 390, Pulang Bawa Tiket Umrah dan Trip Gratis ke Thailand
Ia ungkapkan, untuk di wilayah Kabupaten Karawang peristiwa kekeringan terjadi di Kecamatan Tegalwaru sebanyak 5 desa yakni Desa Cigunungsari, Kutalanggeng, Cintalaksana, Kutamaneuh dan Cintalanggeng. Dan penduduk yang terdampak peristiwa sebanyak 1.391 KK atau ,sekitar 4.166 Jiwa.
Untuk Kecamatan Pangkalan peristiwa kekeringan terjadi pada 6 desa yakni Desa Kertasari, Jatilaksana, Tamanmekar, Mulangsari, Cintaasih dan Medalsari, lalu penduduk yang terdampak kekeringan sebanyak 3.458 KK atau, 8.669 Jiwa.
Kemudian di Kecamatan Telukjambe Barat, ada satu desa yakni Wankerta dengan jumlah pendudukan yang terdampak sebanyak 988 KK atau, 2.273 Jiwa.
Dan terakhir, sambung Kabid Ferry Muharam, peristiwa kekeringan terjadi di Kecamatan Ciampel, pada satu desa yakni Desa Ciampel dengan jumlah penduduk yang terdampak sebanyak 464 KK atau, 1.181 jiwa. (bbs/rie)