Keracunan sianida adalah kondisi ketika seseorang tanpa sengaja menghirup atau menelan sianida. Keracunan ini dapat menyebabkan keluhan berupa sulit bernapas, kejang, hilang kesadaran, atau henti jantung. Gejala tersebut bisa memburuk dalam waktu cepat, bahkan hingga menyebabkan kematian.
Sianida merupakan senyawa kimia yang dapat ditemukan dalam bentuk gas atau kristal. Beberapa jenis sianida yang berbahaya adalah hidrogen sianida, klorida sianida, natrium (sodium) sianida, dan kalium (potasium) sianida.
Paparan sianida dapat menyebabkan sel-sel tubuh kekurangan oksigen. Akibatnya, fungsi sel-sel tersebut menjadi terganggu dan kemudian mati.
Baca Juga:Awas, Asap Knalpot Kendaraa Mengandung Sianida!Hati hati, Asap kebakaran mengandung Sianida Berbahaya.
Penyebab Keracunan Sianida
Sianida adalah senyawa kimia yang sering digunakan untuk memerangi hama dan serangga, dan juga digunakan dalam berbagai industri seperti industri kertas, tekstil, plastik, serta pertambangan. Selain itu, sianida juga dapat ditemukan dalam asap rokok atau hasil pembakaran plastik. Secara umum, sianida dalam bentuk gas tidak berwarna, tetapi memiliki bau yang khas seperti “bau almond.”
Tidak hanya dalam bentuk gas yang berbahaya, sianida juga dapat ditemukan dalam bentuk sianogen. Sianogen dapat ditemukan dalam beberapa jenis makanan, seperti singkong, biji aprikot, biji plum, biji persik, dan biji apel.
Keracunan sianida dapat terjadi jika seseorang terpapar sianida, baik melalui kontak kulit, inhalasi, atau menelan sianida. Kondisi ini lebih berisiko terjadi pada individu yang bekerja di bidang-bidang berikut:
- Fotografi
- Pertanian
- Pengolahan logam
- Pertambangan
- Pengolahan plastik, kertas, dan kain
- Pewarnaan
- Pembuatan perhiasan
- Kimia
Gejala Keracunan Sianida
Keluhan akibat keracunan sianida dapat muncul dalam waktu yang cepat. Gejalanya tergantung pada jumlah sianida yang terhirup atau tertelan. Jika terpapar dalam jumlah banyak, sianida dapat menyebabkan kerusakan sel, jaringan, dan organ, dalam waktu yang cepat.
Beberapa gejala yang dapat terjadi akibat keracunan sianida adalah:
- Kejang
- Sulit bernapas
- Hilangnya kesadaran
- Tekanan darah rendah
- Henti napas
- Denyut jantung lambat
- Henti jantung
Hal ini juga bisa menyebabkan perubahan warna kulit menjadi kemerahan. Hal ini karena oksigen terperangkap di dalam darah dan tidak bisa masuk ke dalam sel tubuh.