Meski memiliki manfaat untuk kesehatan, teh yang dikonsumsi dalam keadaan perut kosong bisa berdampak negatif bagi tubuh, khususnya bagi teh celup yang mengandung kafein.
Teh dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan. Tapi, teh juga mengandung kafein, senyawa yang dapat menyebabkan dehidrasi.
Setelah dikonsumsi, kafein berpindah dari usus ke aliran darah dan menuju ke hati. Di sana, kafein dipecah menjadi berbagai senyawa yang dapat memengaruhi fungsi organ.
Baca Juga:TERNYATA BAHAYA: Wajib Tahu Jika Minum Teh Sebelum Makan Dapa menghambat Penyerapan Nutrisi, Kok Bisa!Bingung Jemur Baju Masih Bau Apek? Kamu Perlu diPerhatikan Cara Menjemur Yang Baik Agar Tak Bau Apek
Misalnya, kafein memiliki efek merangsang pada otak, meningkatkan kewaspadaan, dan mengurangi perasaan lelah.
Diuretik adalah zat yang dapat menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak urin.
Kafein dapat memberikan efek diuretik dengan meningkatkan aliran darah ke ginjal, mendorongnya untuk mengeluarkan lebih banyak air.
Dengan demikian, teh dapat memengaruhi hidrasi tubuh, terutama jika diminum dalam jumlah banyak.
Terlalu sering meminum teh dalam sehari itu dapat membuat kesehatan kamu menurun, perlu mengkonsumsinya di waktu yang tepat.
Teh bersifat diuretik yang bisa membuat tubuh lebih cepat memproduksi urin. Saat bangun tidur, sebenarnya tubuh sudah mengalami dehidrasi setelah beristirahat selama 6 – 8 jam, sehingga minum teh saat perut kosong bisa membuat tubuh dehidrasi lebih lanjut dan bisa menyebabkan kram perut.
Meskipun demikian, ternyata jika minum teh terlalu banyak juga dapat menimbulkan efek samping yang dapat mengganggu aktivitas.
Baca Juga:Mandi Pakai Sabun scrab Tiap Hari Bisa Bikin Kulit Terkena Kanker KO Bisa? 5 Rekomendasi Sabun Scrab Yang Aman Digunakan Scarlett Whitening Brightening Shower ScrubTangan Panas dan Kering Ketika Cuci, Ganti Deterjen Kamu Dengan So Soft, Harga Yang Murah Kualitas Tak Murahan, Cek Keunggulan dan Reviewnya
Hal itu karena tanin dapat mengiritasi jaringan pencernaan dan berpotensi menimbulkan gejala tidak nyaman seperti mual atau sakit perut.
Teh dapat ditambahkan sedikit susu atau sembari menikmati makanan lain untuk mengurangi iritasi pencernaan.
Selain manfaat teh, ada juga zat yang terkandung dalam teh yang berakibat kurang baik untuk tubuh. Zat itu adalah kafein. Kafein pada teh (tehine) dapat menyebabkan proses penyerapan makanan menjadi terhambat.
Batas aman untuk mengkonsumsi kafein dalam sehari adalah 750 mg/hari atau setara dengan 5 cangkir teh berukuran 200 ml.
Jangan minum teh saat atau sesudah makan kerena zat yang terkandung dalam makanan dapat dicuri oleh zat stimulan teh.