Ketika kamu ingin membeli perhiasan atau emas, harus perlu mengetahui jenis dan kadar di dalamnya karena jika begitu kamu akan mudah memutuskan mana yang bagus dengan kualitasnya.
Emas tercatat sebagai jenis perhiasan yang banyak diminati oleh kolektor maupun investor. Pasalnya, emas mudah disimpan, tidak mudah rusak, harganya cenderung stabil, dan tidak terdampak inflasi.
Selain itu, perhiasan emas juga menawarkan beragam model. Mulai dari gelang, kalung, anting, cincin, hingga liontin. Umumnya, harga yang ditawarkan disesuaikan dengan kadar emas yang terkandung pada perhiasan.
Ketahuilah apa itu jenis dan sesuai kadar emas
Baca Juga:10 Hal Yang Perlu diPerhatikan Membersihkan dan Menyimpan Emas Agar Kualitas Tidak Menurun dan Kilauannya Tetap AwetCara Agar Sepatu Tidak Gampang Rusak Bahan Dan Warnanya: Perhatikan Merawatnya
Kadar pada emas merupakan tingkat keaslian atau jumlah emas asli yang terkandung di dalam perhiasan tersebut.
Secara umum, kadar pada emas disebut sebagai karat. Mengingat emas termasuk jenis logam sangat lunak, perhiasan dari emas harus dicampur dengan logam jenis lain supaya lebih kuat.
Biasanya toko menggunakan istilah emas tua atau emas muda untuk membedakan kadar perhiasan.Sebenarnya, sistem perhiasan emas muda dan emas tua hanya digunakan di Indonesia.
Sistem perhiasan internasional menggunakan karat untuk membedakan kadar emas suatu perhiasan sekaligus menilai harganya.
Untuk memudahkan Anda, simak tingkat kemurnian perhiasan emas dalam karat berikut ini.
Kandungan emas murni 41% setara dengan 10 karat.
Kandungan emas murni 58% setara dengan 14 karat.
Kandungan emas murni 62% setara dengan 15 karat.
Kandungan emas murni 75% setara dengan 18 karat.
Kandungan emas murni 78% setara dengan 19 karat.
Kandungan emas murni 82% setara dengan 20 karat.
Kandungan emas murni 86% setara dengan 21 karat.
Kandungan emas murni 90% setara dengan 22 karat.
Kandungan emas murni 94% setara dengan 23 karat.
Kandungan emas murni 99% setara dengan 24 karat.
Emas muda mengandung emas murni di bawah 42% dan kandungan logam lain, seperti palladium atau nikel sehingga warnanya lebih pucat.
Lantaran kadar kandungan logam lain lebih tinggi, emas muda cocok dijadikan sebagai dasar pembuatan perhiasan dengan dua atau tiga warna. Emas muda juga memiliki tekstur lebih keras karena karatnya rendah.