Serangan panik, atau yang sering disebut panic attack, adalah momen ketakutan dan kecemasan yang begitu kuat sehingga bisa datang begitu saja tanpa peringatan. Ini bisa membuatmu merasa sangat terkejut dan bahkan membuatmu merasa terhenti dalam tindakanmu. Karenanya kamu perlu kenali gejala panic attack.
Mungkin kamu pernah merasakan momen ketika perasaan cemas datang secara tiba-tiba. Jantung berdegup kencang, perut mual, pernapasan terasa sesak. Terkadang juga kamu merasa seperti sedang mengalami kematian atau kehilangan kendali. Ini adalah momen ketika kamu bisa jadi mengalami panic attack.
Namun, pemicu panic attack juga dapat karena situasi tertentu yang menimbulkan stres yang tinggi. Misalnya ketika berbicara di depan umum, naik pesawat, atau terpapar suara keras. Terutama jika kamu pernah mengalami serangan panik dalam situasi serupa di masa lalu. Yang membuatnya semakin rumit adalah bahwa dalam situasi semacam itu, merasa seperti tidak bisa melarikan diri seringkali menjadi bagian dari gejala serangan panik.
Baca Juga:Terlihat Sama, Perbedaan Panic Attack dan Anxiety AttackKamu Gamers? Simak Tips Memilih Laptop Gaming, Dijamin Awet dan Anti Lemot
Siapa saja dapat mengalami kondisi panic attack. Namun jika seseorang mengalami serangan panik berulang, ini bisa menjadi tanda adanya gangguan panik atau panic disorder. Ini merupakan suatu kondisi kesehatan mental yang ditandai oleh serangan panik yang mendadak dan berulang.
Gejala Panic Attack
Setiap orang dapat mengalami gejala panic attack atau serangan panik yang berbeda-beda. Gejalanya pun dapat berupa gejala fisik dan gejala emosional. Namun, secara umum tanda atau gejala panic attack yang sering terjadi yaitu:
- Rasa cemas dan khawatir
- Stres
- Rasa takut akan kematian atau kehilangan kendali
- Perasaan terputus dari dunia (derealisasi) atau dari diri sendiri (depersonalisasi)
- Detak jantung berdebar atau denyut jantung yang cepat
- Nyeri dada
- Kesulitan bernapas
- Rasa tercekik atau merasa tersedak
- Mulut terasa kering
- Berkeringat
- Kedinginan atau demam
- Badan menjadi gemetar
- Mati rasa atau kesemutan
- Mual, nyeri perut, atau gangguan perut
- Sakit kepala
- Merasa akan pingsan atau pusing