Cara Mengurangi Sifat Keras Kepala
Meskipun keras kepala mungkin sulit diubah sepenuhnya, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi sifat ini:
Membuka Pikiran dan Mau Mendengarkan
Membuka pikiran terhadap perubahan atau masukan-masukan yang diberikan orang lain merupakan salah satu cara yang efektif.
Dengan mendengarkan secara saksama, secara alamiah pikiran akan terbuka dan menangkap hal-hal yang dapat membawa perubahan positif.
Baca Juga:Jika Kamu Ciri Orang Yang Labil, Inilah 7 Faktor Yang Mempengaruhi Kepribadian KamuApakah Kamu Orang Yang Suka Menyendiri? Ketahuilah 10 Ciri Orang Yang Sedang Kesepian, Kamu Mengalaminya?
Hal tersebut tentu berbeda ketika seseorang menutup pikirannya. Secara otomatis, apapun pandangan yang diberikan orang lain walaupun benar akan tetap terlihat salah
Terbuka dengan segala kemungkinan
Kebanyakan orang keras kepala percaya bahwa hanya ada satu solusi yang tepat dari sebuah permasalahan. Akibatnya, mereka cenderung menolak kemungkinan lain.
Membangun keterbukaan membantu mengurangi sifat keras kepala dalam diri Anda. Cobalah untuk menggali kemungkinan lain, bahkan sekalipun pada akhirnya Anda kembali ke ide awal.
Jika orang lain mencoba meyakinkan pendapatnya pada diri Anda, sebaiknya pikirkan terlebih dahulu. Kalaupun Anda menolaknya, berilah alasan yang baik dan tidak merendahkan.
Akui Saat Berbuat Salah
Orang keras kepala cenderung punya kepribadian perfeksionis. Meski begitu, tidak jarang juga mereka berbuat kesalahan yang merugikan orang yang berhubungan dengannya.
Dalam situasi tersebut, tentu Anda harus mengakui kesalahan dan bertanggung jawab terhadap keputusan dan hasil dari tindakan yang telah dilakukan.
Seperti dijelaskan di atas, akar dari sikap keras kepala yang Anda miliki mungkin berasal dari rasa takut untuk melepaskan ide dan keputusan yang telah dibuat.
Baca Juga:Daun Salam dan Sereh untuk Menurunkan Berat Badan Yang Dapat Membakar LemakSinopsis Film Polaroid Tayang Di Trans Tv : Kematian Dari Hasil Jepretan Kamera TerKutuk
Apabila sikap ini sekiranya sudah cukup mengganggu hubungan dengan orang lain, jangan ragu untuk konseling dengan psikolog guna membantu menemukan solusi yang tepat.