“Dalam waktu tujuh hari ini, KPU akan melakukan roadshow, hadir ditengah-tengah masyarakat. Semoga masyarakat bisa memberikan partisipasi dan memberikan suaranya di tanggal 14 Februari 2024 nanti,” imbuh Aep.
Sementara Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Hedi Ardia SAP, yang juga menjabat dalam Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat (Sosdiklih dan Parmas) menyampaikan, Kirab Pemilu ini bagian dari sosialisasi Pemilu 2024. Ia menuturkan, pasca penetapan daftar calon tetap (DCT) calon legislatif, terdapat 30 persen parpol yang masih belum membuka daftar riwayat hidup para calegnya.
“Secara normatif kami mengingatkan, kalau bisa dibuka. karena korelasinya adalah agar masyarakat, khususnya di Kabupaten Karawang mengenal satu per satu siapa calegnya. Bagaimana latar belakang pendidikan, riwayat pekerjaan, termasuk visi dan misi. Karena harus ada ijin dari ketua parpol,” kata Hedi.
Baca Juga:Performa Motor Honda CBR250RR Luar Biasa, Jadi Jawara Asia di ARRC 2023KPU Purwakarta Dinilai Payah, Ada Caleg Lolos DCT Tapi Belum Mundur dari Jabatan Kades
Ia juga menyinggung tingkat partisipasi masyarakat dalam Pemilu. Menurutnya, peran serta dari parpol sangat penting dalam mencapai tingkat partisipasi masyarakat dalam Pemilu. “Yang menjadi persoalan, ketika angka partisipasi pemilu rendah. Padahal sukses atau tidaknya, besar atau kecilnya angka partisipasi Pemilu, ditentukan oleh sejauh mana pendidikan Pemilu dan pendidikan politik yg dilakukan oleh parpol. Sehingga nanti di akhir pasca tahapan tidak sibuk untuk saling menyalahkan,” ungkap Hedi.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua KPU Kabupaten Karawang Mari Fitriana menyampaikan, Kirab Pemilu 2024 memiliki tema ‘Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa’. Kirab Pemilu 2024 merupakan kegiatan yang di gagas langsung oleh KPU RI dan dibagi menjadi tujuh jalur.
“Kabupaten Karawang masuk di jalur tujuh, jadi kami menerima estafet dari Kabupaten Kuningan lalu kemudian nanti selama tujuh hari kedepan akan mengadakan berbagai kegiatan,” ujar Mari,
Kegiatan tersebut diantaranya, tanggal 8 November 2023 ‘KPU goes to Campus’ di UBP untuk menonton film ‘Kejarlah Janji’ bersama para mahasiswa-mahasiswi. Kemudian di tanggal 9 November 2023 sosialisasi dengan menonton film ‘Suara Sunyi’ dengan para penderita disabilitas.
“Acara di tanggal 10 November adalah refleksi pejuang demokrasi lalu di tanggal 11 November ada parade musik jalanan dan di tanggal 12 November ada pemilu fair dan senam pemilu lalu tanggal 13, kami memberikan estafet Bendera Kirab Pemilu ke Kabupaten Bekasi,” jelas Mari.