Jika terus-menerus terkena sinar matahari langsung, cat mobil bisa mengalami pemudaran. Sinar ultraviolet juga dapat memengaruhi komposisi warna pada cat mobil.
Untuk itu, ketika kamu berhenti atau mencari tempat parkir, pastikan mencari tempat yang memiliki naungan agar mobil bisa diparkir lebih lama tanpa terlalu terkena sinar matahari.
Jika tidak ada tempat yang teduh, alternatifnya kamu bisa menggunakan sarung mobil atau penutup mobil agar terlindungi dari sinar matahari langsung.
Baca Juga:Peristiwa Nakba 1948: Warga Palestina Terusir dari Tanah Air dan Berdirinya IsraelKenapa Air Garam Bisa Redakan Gusi Bengkak? Ini Jawabannya!
Gunakan sabun khusus untuk mencuci mobil
Beberapa pemilik mobil mencuci kendaraannya dengan menggunakan sabun colek, deterjen, atau sabun cuci piring tanpa merek yang jelas. Praktik ini dapat memiliki dampak negatif pada cat mobil, sehingga bisa menyebabkan warnanya menjadi kusam dan memudar.
Menggunakan sabun tanpa merek dan kualitas yang tidak terjamin dapat menyebabkan warna mobil tampak belang atau tidak merata.
Oleh karena itu, disarankan dengan sangat menggunakan sabun khusus untuk mencuci mobil. Selain itu, pastikan untuk memilih sabun khusus mobil yang bebas dari bahan kimia agresif yang bisa merusak cat kendaraan. Serta pastikan sabun tersebut aman sehingga tidak merugikan lapisan perlindungan cat mobil.
Disarankan juga untuk mencuci mobil setidaknya sekali seminggu selama musim panas, dan dua kali seminggu saat musim hujan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kebersihan dan keindahan cat mobil.
Membersihkan badan dalam keadaan kering dapat menyebabkan tampilan yang kurang bersih dan meninggalkan bekas goresan kecil. Hal ini terjadi karena adanya partikel-partikel debu dan kerikil yang tajam dan tidak merata, yang dapat meninggalkan goresan pada mobil.
Meskipun goresan tersebut tidak terlihat secara langsung, namun jika terjadi secara berulang, dapat mengakibatkan pengikisan pada lapisan cat mobil.