KARAWANG – Klub Handball Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) bersama Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Kabupaten Karawang menggelar Penataran Khusus Pelatih dan Wasit Lisensi C Provinsi Jawa Barat di Hotel Asialink Premier Karawang dan Lapang Futsal Wonderland Galuh Mas, 25-26 November 2023.
Ketua Umum Handball Unsika, Rafiqa Adawiyyah, melalui Ketua Panitia, Maha Dewi Afifah Nurhadi mengatakan, kegiatan penataran yang digelar sebagai wujud komitmen Klub Handball Unsika bersama ABTI Karawang untuk memajukan olahraga bola tangan di Indonesia khususnya di Kabupaten Karawang, diikuti sebanyak 21 peserta.
“Peserta tak hanya berasal dari Karawang, tapi ada yang datang dari luar daerah seperti Kabupaten Subang, Kota Bogor, Kota Bekasi, Kabupaten Indramayu, Jakarta Timur, Jawa Tengah dan Sulawesi Tengah,” ujar Dewi, kepada KBE, Sabtu (25/11).
Baca Juga:Sumbang Medali Kontingen Jawa Barat, Mahasiswa PJKR Unsika Bersinar di POMNas 2023Seleksi Beasiswa Karawang Cerdas Jalur Tahfidz Quran Dilakukan di Masjid Agung
Seluruh peserta, jelas Dewi, mendapatkan materi teori dan praktik yang disampaikan narasumber berkompeten seperti Arya Kusuma Yuda dan Qorry Armen Gemael dari Unsika. Kemudian Irfan Benizar Lesmana dan Patra Aghtiar Rakhman dari Pengprov ABTI Jawa Barat.
“Hari pertama, peserta mendapatkan materi di Hotel Asialink Premier Karawang. Kemudian, hari kedua diisi kegiatan praktik di Lapang Futsal Wonderland,” ucap Dewi.
Ketua Umum ABTI Kabupaten Karawang, Dhika Bayu Mahardhika menyampaikan, kegiatan penataran yang dihadiri oleh KONI Karawang, Disdikpora Karawang dan ABTI Jawa Barat digelar bertujuan untuk menciptakan pelatih dan wasit berkualitas dan berlisensi khususnya di Kabupaten Karawang.
“Alhamdulillah ada empat peserta asal Karawang yang mengikuti penataran pelatih. Ini akan menambah jumlah pelatih bola tangan berlisensi di Karawang menjadi delapan orang, karena saat ini baru terdapat empat pelatih yang berlisensi C,” kata Dhika yang merupakan Pembina Klub Handball Unsika.
Dhika berharap, dengan semakin banyaknya pelatih berkualitas bisa mendorong cabang olahraga bola tangan Karawang bersaing meraih medali dalam berbagai kejuaraan khususnya di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2026.
“Semoga bertambahnya empat pelatih berlisensi bisa melahirkan banyak atlet berkualitas yang bisa mengharumkan nama Karawang baik di level provinsi, nasional maupun internasional,” harap Koordinator Program Studi PJKR Unsika ini.