“Kita boleh membela negara Palestina yang sedang tidak baik baik-baik saja. Ada perang di belahan Eropa. Mari kita bikin semuanya agar bisa berdamai, dan rakyat Indonesia dalam keprihatinan-keprihatinan itu di antara kita harus bersatu. Tidak boleh berkelahi, tidak boleh bentrok. Kita doakan semuanya sehat,” ujar Ganjar.
Ganjar kemudian melepas peserta Jalan Sehat Perjuangan dengan rute Jalan Jenderal Sudirman, Jalan H Bau, Arief Rate kemudian kembali ke Sudirman. Dia mengaku takjub dengan antusias peserta yang hadir.
Aksi Bela Palestina di Karawang
Sementara itu di Karawang puluhan ribu warga dari berbagai elemen masyarakat Karawang memadati Jalan A. Yani Karawang Barat, Minggu (25/11/2023). Mereka memanjatkan doa bersama untuk warga Palestina yang digempur habis-habisan oleh Israel Penjajah.
Baca Juga:Sepuluh Ribu Warga Karawang Turun ke Jalan Bela PalestinaHingga Minggu 3 Desember 2023, Summarecon Pamerkan 8 Unit Pengembangan Terbaru hingga Atraksi Pertunjukan dari Rusia
Kendati saat ini sedang diberlakukan gencatan sejata di Gaza, namun doa untuk Palestina tetap dipanjatkan warga Kabupaten Karawang. Mereka berharap Israel Pejajah bisa hengkang dari Palestina selama-lamanya.
Massa dari berbagai penjuru Karawang datang secara bertahap ke Jalan A. Yani sejak pukul 07.00 WIB. Mereka memadati jalan utama yang mengelilingi kantor Bupati Karawang.
Dari mobil komando terdengar lantunan salawat serta kumandang doa. Berbagai atribut seperti bendera, syal maupun ikat kepala bermotif Palestina menghiasi penampilan aksi mereka.
Ketua Aksi bela Palestina Karawang, Cecep Jasim mengatakan, dalam aksi kali ini pihaknya mengundang seluruh lapisan masyarakat bahkan kalangan non muslim.
“Isu palestina bukan lagi isu agama, tapi isu kemanusiaan. Kami undang kalangan dan tokoh-tokoh dari lintas agama, kami undang juga yayasan Pendidikan Yos Sudarso Karawang,” ujar Cecep.
Disebutkan, aksi mereka disiarkan langsung di Aljazirah Qatar. Cecep berharap kegiatan mereka bisa menghentikan agresi militer Israel ke Palestina.
Sementara itu, Ketua MUI Karawang, Dr. KH. Tajuddin Nur menyampaikan, aksi tersebut bertujuan untuk mengumpulkan donasi serta mengirimkan doa bagi warga Muslim yang sedang berjuang di Palestina.