Layaknya tempat wisata terdekat, wisata hutan bakau yang satu ini juga memiliki beberapa spot foto menarik.
Deretan spot foto ini merupakan hasil karya kreativitas yang memadukan berbagai material dan juga dekorasi unik. Alhasil, kreasi-kreasi ini semakin menambah nilai estetika pada kawasan wisata mangrove ini.
Adapun spot foto yang menjadi incaran favorit para pengunjung adalah pintu gerbang unik dengan hiasan lengkungan berisi bunga. Lantas, spot-spot foto lainnya adalah plang-plang dengan tulisan bernada humoris.
Baca Juga:Keluarga Besar Kemenag Karawang Kumpulkan Rp 513 Juta untuk Palestina Tampilkan Iklan yang Menghina Genosida Gaza, Zara Dirujak Publik, Seruan Boikot Pun Terus Menggema di Seluruh Dunia
Siapa bilang di kawasan hutan mangrove akan sulit menemukan pusat kuliner? Di sini ada sejumlah warung makan yang menyajikan menu kuliner khas yang lezat.
Sebagian besar menu adalah beragam jenis olahan seafood segar yang didatangkan langsung oleh nelayan lokal. Anda dapat memilih hidangan seafood kesukaan Anda.
Warung-warung ini juga menyediakan menu lain selain seafood khusus untuk pengunjung yang tidak mengkonsumsi seafood. Misalnya saja makanan khas Bekasi yang satu ini, yaitu Soto Betawi.
Sebelumnya diberitakan, Ekowisata Jembatan Cinta yang ada di Desa Segarajaya, Kecamatan Tarumajaya siap bertransformasi menjadi Wisata Bahari Nusantara yang akan direalisasikan tahun ini oleh Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) TNI Angkatan Laut.
Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan menyambut baik rencana menjadikan Ekowisata Jembatan Cinta sebagai Wisata Bahari Nusantara. Sebab menurutnya, destinasi wisata ini memiliki potensi yang sangat besar khususnya untuk mendongkrak perekonomian masyarakat di pesisir utara Kabupaten Bekasi.
“Insya Allah ke depan kita akan mengambil langkah progresif. Kita akan berkoordinasi dengan pihak TNI AL, apa saja yang akan dikembangkan dan dukungan yang diperlukan. Pemkab Bekasi dan Pemprov Jabar siap mensupport agar bisa lebih baik,” saat meninjau Ekowisata Jembatan Cinta.
Seperti disampaikan Kepala Staf Kolinlamil Laksamana Pertama TNI Singgih Sugiarto, pencanangan Wisata Bahari Nusantara ini akan dilakukan serentak pada tahun ini secara nasional dari Sabang sampai Merauke, dimana salah satunya di Kabupaten Bekasi.