Seorang sejarawan bernama Tony Spawforth juga menyebutkan bahwa Marie-Antoinette pernah secara tidak sengaja terkena kotoran yang dibuang dari luar jendela.
Meskipun anggota keluarga kerajaan dan tokoh penting lainnya memiliki toilet pribadi, para pekerja istana tidak memiliki fasilitas sanitasi. Menurut situs Palaces of Europe, pada masa pemerintahan Louis XIV, jumlah penduduk Versailles mencapai 3.000 hingga 10.000 orang. Namun, populasi hama seperti tikus dan kutu melebihi jumlah manusia karena sanitasi yang buruk.
Tanpa adanya toilet, penghuni istana melakukan buang air di lorong dan halaman. Selain itu, ukuran istana yang besar membuat orang seringkali tidak mampu menahan diri dan buang air sembarangan di tempat terdekat seperti tangga, perapian, belakang pintu, tong sampah, bahkan di dapur.
Baca Juga:Apa Itu Surat Izin Terbang Bayi dan Bagaimana Cara Mendapatkannya? Simak Yuk Moms!Daftar Bahan Makanan yang Baik untuk Kesehatan Paru-paru
Selain itu mereka juga jarang mandi atau membersihkan diri karena mereks menganggap air sebagai tempat berkemabngnya bakteri.
Raja Louis XIV sendiri dikabarkan hanya mandi tiga kali sepanjang hidupnya. Pakaian luar bangsawan tidak pernah dicuci, melainkan hanya dibersihkan dan digantung dalam lemari.
Tentu hal ini menimbulkan masalah kebersihan yang serius di istana ini. Hingga pada abad 19-an dibangun toilet di lingkungan istana.
Nah itulah sejarah mengenai Istana Versailles yang tidak mempunyai fasilitas sanitasi sehingga menimbulkan masalah kebersihan.***