KBEONLINE.ID– Natal yang Menyedihkan di Betlehem.Pada hari Sabtu, (22/11) umat Kristiani Palestina merayakan Natal dalam suasana yang khusyuk di Betlehem.
Mereka berdoa untuk perdamaian di Gaza sambil menikmati lagu-lagu pujian dan pencahayaan.
Misa Malam Natal yang khidmat di Betlehem tahun ini tidak seperti tahun-tahun sebelumnya.
Baca Juga:Tips Sederhana yang Mampu Memberikan Ketenangan dalam Menjalani Hidup, Mari Ciptakan Keseimbangan Emosional yang Positif!Kreasi Lezat yang Harus Dicoba: Resep Puding Roti Tawar Coklat yang Menggugah Selera!
Di lokasi yang dianggap sebagai tempat kelahiran Yesus Kristus ini, Natal biasanya dirayakan dengan upacara yang luar biasa. Biasanya, para peziarah memadati lokasi kandang yang terkenal di Gereja Kelahiran Yesus era Bizantium di Betlehem.
Di Manger Square, lampu-lampu dan hiasan pohon adalah hal yang biasa.
Persentase umat Kristen di Israel dan Palestina cukup kecil. Diperkirakan hanya 2% dari total populasi.
Walikota Hanna Hanania menyalakan lilin di Alun-alun Manger dan berkata, “Natal tiba di Betlehem tahun ini dengan cara yang baru. Seperti kota-kota Palestina lainnya, Bethlehem saat ini sedang berkabung.” “Kami merasa sedih.” **