Saluran Pencernaan Belum Matang Bisa Jadi Penyebab Bayi Muntah Setelah Minum ASI

Saluran Pencernaan Belum Matang Bisa Jadi Penyebab Bayi Muntah Setelah Minum ASI (Pixabay/Marjonhorn)
Saluran Pencernaan Belum Matang Bisa Jadi Penyebab Bayi Muntah Setelah Minum ASI (Pixabay/Marjonhorn)
0 Komentar

Bayi muntah setelah minum ASI menjadi hal wajar. Moms tak perlu khawatir, ini bisa terjadi karena saluran pencernaan belum matang.

Istilah medis untuk bayi yang muntah setelah minum ASI adalah “gumoh.” Gumoh dianggap normal jika tidak menimbulkan keresahan atau kesulitan bernapas pada bayi.

Meskipun biasanya dapat dihindari, kondisi ini umumnya tidak memerlukan penanganan khusus dan dianggap sebagai bagian normal dari pertumbuhan bayi.

Baca Juga:Tak Perlu Khawatir Moms! Ini Cara Tepat Menangani Bayi Gumoh Setelah Minum ASIKenali Penyebab Bayi ‘Gumoh’ atau Muntah Setelah Minum ASI

Proses pematangan katup khusus ini biasanya dimulai ketika bayi mencapai usia sekitar empat atau lima bulan.

Agar dapat mencegah dan mengatasi muntah ASI pada bayi setelah menyusu, Moms dapat memastikan bahwa bayi tetap dalam posisi tegak selama 30 menit setelah menyusu. Disarankan untuk menghindari kegiatan bermain atau mengayun bayi secara langsung setelah menyusui.

Selain itu, Moms juga perlu memastikan bahwa Si Kecil bersendawa setelah menyusu, karena ini dapat membantu mengurangi akumulasi udara di perut bayi selama proses menyusu.

Cara Menangani Bayi Muntah Setelah Minum ASI

Sendawakan Bayi

Setelah Moms selesai menyusui atau memberi makan pada Si Kecil, pastikan bahwa posisi kepala bayi tetap tegak selama 20-30 menit. Posisi yang tegak dapat membantu bayi untuk bersendawa lebih mudah. Bersendawa setelah setiap sesi menyusui dapat membantu mencegah penumpukan udara di perut bayi yang dapat menyebabkan kembung dan gumoh.

Perhatikan Ukuran Dot

Jika Si Kecil menggunakan dot, Moms harus memperhatikan ukuran dot yang digunakan. Lubang dot yang terlalu besar dapat menyebabkan keluarnya susu secara berlebihan, meningkatkan risiko tersedak dan gumoh pada bayi.

Pastikan Si Kecil Tidak Tengkurap Setelah Menyusu

Posisi telentang setelah menyusui dapat memicu refluks dan meningkatkan risiko gumoh pada bayi. Oleh karena itu, sebaiknya Moms tidak langsung menidurkan Si Kecil setelah sesi menyusui. Sebaliknya, lebih baik menggendong atau memegang bayi dalam posisi tegak selama 20-30 menit setelah makan.

0 Komentar