“Jadi kita termasuk rombongan yang kedua. Yang banyak berkeliling tapi balihonya kurang. Dan kalaupun banyak baliho dipasang, balihonya itu unik. Fotonya mirip Anies dan Muhaimin,” kata Anies.
“Kenapa? Karena dibuat swakarsa, swadaya, swadana. Warnanya beda-beda. Kalau warnanya sama nah itu berarti bikinnya dari Jakarta. Tapi kalau warnanya beda-beda, tiap kampung bikin sendiri,” sambungnya. ***