KBEONLINE.ID- BBWS Bangun Tanggul Darurat Cibeet, Penanganan Sementara Banjir Karangligar Telukjambe Barat Karawang.
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Bastari melakukan monitoring banjir Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, (6/1/2024).
Bastari mengungkapkan, dari hasil monitoringnya penyebab banjir di Desa Karangligar berasal dari meluapnya pertemuan Sungai Cibeet dan Citarum.
Kemudian juga terjadi pada saluran Cidawolong yang mengalami backwater.
“Masuk ke daerah yang rendah yakni Karangligar, ” kata Bastari.
Baca Juga:BBWS: Permukaan Tanah Desa Karangligar Turun 2 Meter Selama Bertahun-tahun Penyusutan, Banjir Pun Sulit DihindariLiga 2 Memanas, Sore Ini FC Bekasi City Bentrok Deltras FC di Stadion Singaperbangsa Karawang
Untuk memastikan itu, kata Bastari, pihaknya BBWS Citarum akan melihat drone untuk menemukan titik luapan yang masuk ke daerah Karangligar.
“Sumber airnya masuk mana (ketahuan) kita laksanakan pembuatan tanggul darurat dulu saja. Sehingga nanti kalau airnya tinggi cibeet dan juga dr Cidawolong gak masuk ke pemukiman warga, ” kata dia.
Untuk penanganan sementara itu, kata Bastari, akan dilakukan ketika banjir mulai surut. “Nanti kalau mulai surut baru bisa kita lakukan, ” kata dia.
Untuk solusi lebih lanjut, kata Bastari, perlu dilakukan desain kajian yang memerlukan waktu. ” Perlu desain,ini saya kira gak mudah, perlu kajian, mungkin dengan bupati dan dengan kementerian langsung, ” kata dia.
Sebelumnya penanggulangan bencana di wilayah utara Jawa Barat telah di terjunkan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat mencatat sedikitnya tiga daerah yakni Karawang-Bekasi terendam banjir dan sejumlah titik di Purwakarta terjadi longsor.
Kepala Pelaksana BPBD Jabar Dani Ramdan mengatakan, pihaknya telah menerjunkan personel untuk penanggulangan. Teranyar, tambahan bantuan diberikan BNPB untuk membantu warga terdampak.
“Di luar bantuan yang telah lebih dulu disalurkan, paling baru bantuan dari BNPB sebesar Rp 250 juta untuk dukungan operasional darurat bencana banjir di Karawang. Tambahan bantuan ini dari hasil koordinasi yang terus dilakukan,” kata Dani, Minggu 7 Januari 2024.
Baca Juga:KPU Kabupaten Bekasi Terus Sosialisasikan Tahapan Pemilu 2024 Melalui Car Free DayAparat Desa Tempel-tempel Stiker Caleg dan Capres di Rumah Warga: Nih Ancaman Pidananya…
Selain itu, tambahan bantuan yang diberikan berupa perahu karet, dua set tenda pengungsi, ratusan paket sembako, selimut dan matras. Turut diterjunkan pula dua pompa alcon untuk memercepat banjir surut.