Perbedaan utama antara ChatGPT dan Bard terletak pada jenis data yang digunakan dalam pelatihan. GPT-3 dan GPT-4 menggunakan dataset teks yang luas dari berbagai sumber, termasuk buku, artikel, dan dokumen internet terbuka dalam rentang waktu tertentu. LaMDA, yang digunakan dalam Bard, dilatih dengan fokus pada dialog dan percakapan melalui dataset bernama Infiniset.
Meskipun keduanya menggunakan arsitektur transformer yang sama, fokus pelatihan dan desainnya mungkin berbeda. GPT didesain untuk memproses teks dan memberikan respons yang sesuai, sementara LaMDA didesain khusus untuk keperluan dialog. Oleh karena itu, pemilihan antara keduanya akan tergantung pada kebutuhan dan tujuan penggunaan.
Terutama, peran arsitektur transformer dalam keduanya menunjukkan bahwa teknologi tersebut memberikan dasar yang solid untuk pengolahan bahasa alami. Dengan adanya fokus pada data pelatihan yang sesuai, baik GPT maupun LaMDA mampu mencapai tujuan mereka masing-masing, menyediakan respons yang tepat dan relevan sesuai dengan konteks dan kebutuhan pengguna.
Baca Juga:5 Cara Efektif Mengembalikan File yang Terhapus di Flashdisk10 Jenis Satuan Penyimpanan Data Paling Populer Berikut Penjelasannya
Perbandingan Fitur ChatGPT dan Bard Google
Keduanya memiliki dasar yang serupa dengan satu kolom untuk menulis pertanyaan, yang disebut sebagai kotak pencarian. Mereka juga memberikan akses ke riwayat chat dan mengizinkan pengguna untuk mengedit chat guna menghasilkan respons baru atau mendapatkan respons kembali.
Perbedaan utama antara ChatGPT dan Google Bard terletak pada organisasi dan tampilan instruksi. ChatGPT menyusun instruksi dalam bentuk percakapan yang ditampilkan di sisi, sementara prompt atau masukan pengguna diatur dalam bentuk percakapan atau chat yang muncul di layar. Meskipun ini memudahkan pengguna untuk memuat percakapan yang lebih panjang, mereka harus menggulir ke atas untuk melihat tanggapan pada prompt tertentu. ChatGPT juga menyediakan mode gelap dan opsi untuk menghapus semua percakapan.
Di sisi lain, Google Bard menawarkan pengalaman interaksi yang lebih sederhana. Pengguna dapat berinteraksi dengan model melalui perintah suara atau voice. Bard juga menyediakan tombol “Google it” yang memberikan tautan langsung untuk melanjutkan pencarian di luar Bard. Fitur “drafts” pada Bard memberikan variasi tanggapan yang memudahkan pengguna untuk memilih respons yang sesuai dengan kebutuhan mereka.