Berikut adalah panduan dari American Academy of Pediatrics mengenai porsi makanan untuk bayi berusia 6 bulan:
– Awali dengan porsi sekitar 1 sendok teh bubur atau sereal, dicampur dengan 4 hingga 5 sendok teh ASI atau susu formula.
– Jika bayi sudah terbiasa, porsinya dapat ditingkatkan menjadi 1 sendok makan bubur atau sereal yang dicampur dengan ASI atau susu formula. Porsi ini dapat diberikan 2 kali sehari. Penting untuk memperhatikan kekentalan sereal yang diberikan kepada bayi.
Baca Juga:Anak Mudah Sakit? Tips Meningkatkan Imun Tubuh AnakKamu Hobi Olahraga? Daftar Jurusan Kuliah untuk yang Hobi Olahraga
Meskipun demikian, Moms perlu memperhatikan bahwa bayi tidak selalu akan mengikuti porsi makanan yang direkomendasikan untuk bayi berusia 6 bulan tersebut.
Ada beberapa faktor lain yang juga dapat mempengaruhi selera makan bayi.
Hal-hal tersebut dapat membuatnya lebih berselera atau bahkan kehilangan nafsu makan, Moms.
Kebutuhan Gizi Harian Bayi
Bukan hanya porsi makanan yang harus disesuaikan untuk bayi 6 bulan, Moms, tapi juga penting untuk memperhatikan kandungan gizi dalam makanannya.
Setiap bayi memiliki kebutuhan gizi yang berbeda-beda tergantung pada usianya.
Berikut adalah rekomendasi kebutuhan gizi untuk bayi berusia 6–11 bulan yang dianjurkan dalam Angka Kecukupan Gizi (AKG):
- Energi: 800 kkal/hari.
- Protein: 15 gram/hari.
- Lemak total: 35 gram/hari.
- Air: 900 ml/hari.
- Vitamin A: 400 RE/hari.
- Vitamin D: 10 mcg/hari.
- Vitamin E: 5 mcg/hari.
- Vitamin K: 10 mcg/hari.
- Folat: 80 mcg/hari.
- Kalsium: 270 mg/hari.
- Fosfor: 275 mg/hari.
- Zat Besi: 11 mg/hari.
- Seng: 3 mg/hari