KBEONLINE.ID – Puasa Ramadhan sebentar lagi. Bagi Moms yang ,engajarkan anak berpuasa, tak perlu khawatir, Moms bisa intip cara mengajarkan anak berpuasa yang kreatif dan menyenangkan.
Meskipun belum menjadi kewajiban bagi anak-anak yang belum dewasa untuk menjalani puasa Ramadhan, namun tidak ada salahnya untuk membiasakan mereka dengan praktik tersebut sejak dini. Hal ini akan membantu mereka lebih siap ketika sudah mencapai usia yang mewajibkan untuk berpuasa.
Meskipun antusiasme anak-anak terhadap puasa mungkin tinggi, namun dalam perjalanan waktu, mereka mungkin menghadapi kesulitan menjalankannya secara penuh selama satu bulan.
Baca Juga:10+ Kelebihan dan Kekurangan Tipe Kepribadian ISFP, Si Introvert Penuh ImajinasiMengenal Karakteristik MBTI ISFP, Si Seniman yang Cinta Damai
Bagi orang tua yang ingin mengajarkan anak-anak mereka tentang puasa Ramadhan, berikut adalah beberapa tips dan cara kreatif untuk melakukannya.
Yuk cari tahu cara mengajarkan anak berpuasa yang kreatif dan menyenangkan!
Cara Mengajarkan Anak Berpuasa dengan Cara Menyenangkan
Mulai dengan puasa setengah hari
Bagi anak kecil, tidaklah mudah secara tiba-tiba harus menjalani ibadah puasa sepanjang hari. Untuk mencegah anak terkejut, ajarilah mereka untuk berpuasa secara bertahap. Salah satu cara adalah dengan memulai berpuasa selama setengah hari terlebih dahulu.
Si Kecil dapat belajar untuk berpuasa mulai dari waktu sahur hingga jam makan siang. Lakukanlah ini secara bertahap selama beberapa hari. Jika anak sudah merasa siap, orang tua dapat menambah durasi puasanya secara perlahan-lahan. Untuk memastikan bahwa kebutuhan nutrisi anak terpenuhi, pastikan memberikan makanan yang kaya protein, vitamin, dan susu pertumbuhan.
Susu tetap menjadi kebutuhan penting saat anak belajar berpuasa. Dengan memberikan susu, perkembangan tubuh anak tetap akan berjalan dengan baik. Untuk susu, Anda bisa memberikannya pada saat sahur, berbuka, dan sebelum tidur di malam hari.
Mengajarkan puasa jajan
Selain berpuasa setengah hari, pendidikan puasa kepada anak juga bisa dimulai dengan menahan makanan tertentu atau camilan favorit mereka ya Moms. Contohnya, jika anak senang dengan permen, biskuit, kue, atau makanan seperti chicken nugget dan sosis, ajarkan mereka untuk tidak mengonsumsi makanan favorit tersebut selama bulan puasa.