KBEONLINE.ID- Meskipun tidak menggunakan banyak rempah, sebagian besar hidangan dalam Chinese food selalu memiliki aroma yang harum dan lezat. Ternyata, rahasia di balik itu adalah penggunaan minyak wijen dalam proses pengolahan makanan. Minyak wijen ini merupakan minyak esensial yang berasal dari biji wijen. Ada dua jenis minyak wijen yang umum ditemui, yaitu minyak wijen mentah dengan warna bening, dan minyak wijen dari biji wijen yang disangrai dengan warna yang keruh namun memiliki aroma yang khas.
Selain menjadi bahan dasar dalam masakan Tionghoa, minyak wijen juga sering digunakan dalam pengolahan makanan Korea. Penggunaannya tidak terbatas hanya pada tumisan, melainkan juga digunakan dalam pembuatan mi, dimsum, dan nasi goreng. Jadi, apa sebenarnya peran minyak wijen dalam masakan? Berdasarkan beberapa sumber, berikut adalah fungsi sebenarnya dari minyak wijen seperti yang ada dibawah ini.
1. Minyak wijen asli mampu meningkatkan intensitas aroma dalam masakan.
Aroma merupakan daya tarik pertama dalam suatu hidangan sebelum tampilan dan rasanya. Maka tak heran, beberapa orang tergoda untuk mencicipi makanan hanya karena mencium aromanya. Jika ingin membuat masakan lebih beraroma, minyak wijen bisa digunakan saat menumis, baik dalam pembuatan bakmi maupun nasi goreng. Penting untuk tidak menggunakan terlalu banyak agar aroma tidak terlalu kuat.
Baca Juga:5 Cara Mudah Merawat Rumah Supaya Tidak Lembab Saat Musim Hujan Pastikan Kamar Mandi tidak Lembab Dengan Menanam 5 Jenis Tanaman Ini.
2. Penambahan minyak wijen dalam proses tumisan dapat memperkuat cita rasa hidangan.
mengganti minyak biasa yang digunakan untuk menumis dengan minyak wijen, seperti minyak wijen ABC atau merek minyak wijen halal lainnya. Dijamin, hidangan akan memiliki aroma yang lebih harum dan cita rasa yang lebih enak. Bahkan, mentega atau butter pun kalah. Penggunaannya sangat mudah, cukup tuangkan beberapa sendok makan minyak wijen, lalu tumislah bahan-bahan seperti biasa.
3. Saat ditambahkan ke dalam adonan bakmi atau pasta, minyak wijen memiliki kemampuan mencegah lengketnya mi.
Dengan harganya yang terjangkau Minyak wijen mampu mencegah lengket pada mi dan pasta, tetapi juga memberikan tekstur yang lebih kenyal. Cukup dengan menambahkan beberapa tetes saja, agar tidak mengganggu rasa asli dari adonan mi. Karena dosis yang dibutuhkan sedikit, opsi membeli minyak wijen dalam sachet juga dapat menjadi pilihan. Jika masih ada sisa, dapat ditambahkan ke dalam bumbu untuk memperkuat rasa dan aroma.