KBEONLINE.ID- Para guru dan ortu siswa SD siap-siap, Disdukcapil Karawang akan jemput bola untuk menerima administasi KIA ke sekolah-sekolah.
Hal itu terungkap saat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Karawang menggelar layanan jemput bola Administasi Kependudukan (Adminduk) ke setiap sekolah tingkat dasar dan menengah pertama.
Dalam kegiatan tersebut Disdukcapil melaksanakan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) bagi para guru dan orang tua siswa serta rekam dan cetak Kartu Identitas Anak (KIA) bagi seluruh siswa-siswi yang berusia dibawah 17 tahun dan berdomisili di Kabupaten Karawang.
Baca Juga:Cemburu Buta, Staf Unsika Bakar Mobil Dosen di Siang BolongTHR PNS dan PPPK di Kabupaten Bekasi DIbayarkan H- 10 Lebaran
Pelaksanaan pelayanan jemput bola Adminduk untuk aktifasi IKD dan KIA, sudah berjalan dari tanggal 18 Maret 2024 dan akan berakhir sampai tanggal 28 Maret 2024. Pada hari ini, Disdukcapil mengunjungi para guru, orang tua, dan siswa-siswi SDN Nagasari I – III.
Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kabupaten Karawang, Elfan Yanuar mengatakan pelayanan jemput bola aktifasi IKD dan KIA tersebut telah dilakukan secara rutin ke setiap sekolah tingkat dasar dan menengah pertama. Pihaknya menurunkan dua orang petugas yang akan datang ke setiap sekolah.
“Pelayanan aktifasi IKD dan KIA ini kami fokus lakukan di setiap SD dan SMP, jadwalnya sudah kami tetapkan. Dalam satu hari, kami bisa melayani aktifasi IKD dan KIA ini sampai tiga sekolah. Setiap satu sekolah melibatkan dua orang petugas Disdukcapil,” ujar Elfan, Rabu, 27/3/2024.
Ia memaparkan, untuk sekolah yang sudah mendapatkan Pelayanan Aktifasi IKD dan KIA pada minggu ini adalah SDN Karawangpawitan I – V, SDN Adiarsa Barat I – V, SDN Karawang Kulon I – IV, dan SMP IT Mentari Ilmu. Untuk jadwal terakhir, Disdukcapil akan mengunjungi SDN Nagasari IV – VI, pada tanggal 28 Maret 2024.
Namun, kata dia, pelayanan jemput bola Adminduk ini bukan kegiatan pertama kalinya yang dilakukan Disdukcapil ke sekolah-sekolah tersebut. Karena pihaknya akan terus berkeliling dan melayani para guru, orang tua, dan siswa-siswi yang masih belum mengikuti aktifasi IKD dan KIA.
“Kami sudah beberapa kali lakukan layanan jemput bola Adminduk ini ke sekolah-sekolah tersebut. Tetapi kami terus jadwalkan, karena bisa saja ada guru, orang tua, atau siswa-siswi yang berhalangan mengikuti kegiatan sebelumnya,” tutur Elfan.