Dari 26 orang ABK yang merasa tertindas dan diduga dianiaya oleh para awak di Kapal Nelayan RUN ZHENG 05 ada 6 orang yang melompat ke laut lepas.
20 orang dijemput langsung oleh para nelayan yang didampingi oleh anggota BARAK Indonesia, 5 diantaranya yang melompat ke laut lepas berhasil ditemukan, tapi 1 orang hingga saat ini belum diketemukan, atas nama Juana Bai.** Maming Achmad Ketua LSM BARAK Indonesia Kepulauan Aru
“Untuk sementara 25 orang ABK ini kami rawat dengan baik, ” ucap Maming Achmad.
Baca Juga:5 Produk Serum Penghilang Bekas Jerawat dan Noda Hitam di Wajah yang Ada di IndomaretAnda Masih di Bandung? Inilah 12 Pusat Oleh-Oleh Terlengkap dan Murah, Cocok Dibawa Pulang
Ia pun berharap ada langkah pasti dari Kepemerintahan daerah Kabupaten Kepulauan Aru terhadap para ABK yang melarikan diri, bagaimanapun mereka merupakan Warga Negara Indonesia, yang memiliki hak yang sama untuk dilindungi.
“Semoga Aparat Penegak Hukum bisa segera bertindak, dan mereka para ABK yang melompat dapat dibantu oleh pemerintah, mengingat keterbatasan yang kami miliki,” Pungkasnya saat menghubungi Redaksi Media Online Sinarpos.com melalui Akun Whatsapp pribadinya. Minggu (14/4/2024).