KBEonline.id – PT IAPMO Group Indonesia dan PT Wahana Duta Jaya Rucika menjalin kerjasama mensertifikasi Tukang pemasangan pipa. Tujuannya agar para tukang ini bisa kerja secara profesional.
” Intinya kerjasamanya dalam bentuk kerjasama untuk mensertifikasi tukang pipa supaya mereka juga tahu bagaimana cara memasang pipa yang baik dan juga maintenancenya,” kata Chief Commercial Officer Projects Channel Rucika, Yustinus Dwiyanto Sigit, Rabu (22/5).
Yustinus menegaskan kerjasama antara IAPMO dan Rucika ini sangat penting. Sebab, kata dia, bahwa di Amerika tukang pipa ini benar-benar sangat penting karena menjaga kesehatan orang banyak.
Baca Juga:Relawan TIASA Deklarasi Dukung Aep Syaepuloh di Pilkada KarawangKronologi Penyekapan oleh Rampok di Perum Firdaus Residence Cibarusah Bekasi
” Nah ini juga yang mau kita tularkan di Indonesia bagaimana standarisasinya memasang pipa yang baik. Jadi ini kerjasama antara Rucika dan IAPMO untuk memastikan hal itu membagi ilmu, memastikan pemasangan pipa yang baik sampai dengan maintenance pipa yang baik,” terangnya.
Sementara itu, President Director of IAPMO Indonesia, Shirley Dewi mengatakan wacana kerjasama ini adalah setelah di training para tukang akan ada pengujiannya.
” Jadi nanti kami akan mengeluarkan sertifikat dan sertifikat mereka ini akan menjadi lamer yang tersertifikasi dimana sertifikat ini sudah diakui karena IAPMO di Indonesia ini adalah lembaga sertifikasi personil,” katanya.
Melalui kerjasama ini diharapakan bisa meningkatkan tukang pipa yang bersertifikat dan kedepannya bisa membuka lapangan kerja yang lebih baik.
Untuk diketahui, IAPMO Group Indonesia sebagai lembaga sertifikasi spesialis plumbing satu-satunya di Indonesia yang memenuhi standar ISO 17024:2012 (Persyaratan Lembaga Sertifikasi Personel) dan telah mendapatkan pengakuan dari pemerintah yang diwujudkan dalam bentuk akreditasi KAN.
Selain itu, KAN dalam hal sertifikasi personel juga sudah menandatangani kerjasama MRA (Mutual Recognition Agreement) yang mana hasil sertifikasi yang telah diakreditasi oleh KAN juga diakui secara internasional. (mil)