KBEonline.id – Pejabat Bupati Purwakarta, Benni Irwan, secara tegas mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menyosialisasikan dan mengingatkan pentingnya hari pemungutan suara pada Pilkada yang dijadwalkan pada 27 November 2024 mendatang.
Dalam sebuah pernyataan yang disampaikannya di Purwakarta pada hari Senin, Benni Irwan menekankan bahwa partisipasi masyarakat sangat krusial dalam proses demokrasi, terutama dalam menentukan pemimpin daerah untuk lima tahun ke depan.
“Mari kita saling mengingatkan, saling mengajak kepada tetangga, saudara, dan masyarakat secara luas untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada nanti,” ujar Benni Irwan dengan penuh semangat.
Baca Juga:Bos Sate Maranggi, Yadi Rusmayadi Serap Aspirasi Warga Desa di Purwakarta Jelang Pilkada 2024Anne Siap Nyalon Bupati, Pimpin Rapat Konsol Bareng Seluruh Kader Partai Beringin
Dia menjelaskan bahwa pada tanggal 27 November 2024, pemilihan kepala daerah akan dilaksanakan secara serentak di Indonesia, termasuk di Jawa Barat untuk memilih gubernur dan wakil gubernur serta di Purwakarta untuk memilih bupati dan wakil bupati.
“Bagi masyarakat yang sudah berusia di atas 17 tahun, yang sudah menikah atau pernah menikah, saya mengajak untuk datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) pada hari Pilkada untuk memberikan hak suara dalam memilih pemimpin untuk lima tahun ke depan,” tambahnya.
Benni Irwan juga mengungkapkan harapannya agar partisipasi pemilih pada Pilkada serentak tahun ini di Purwakarta bisa mencapai lebih dari 85 persen.
“Partisipasi yang tinggi dari masyarakat akan memperkuat legitimasi dan keabsahan hasil Pilkada, serta menunjukkan komitmen kita terhadap demokrasi yang sehat,” katanya.
Selain mengajak masyarakat umum, Benni Irwan juga memberikan pesan khusus kepada seluruh aparatur sipil negara di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purwakarta untuk tetap menjaga netralitas, profesionalitas, adil, dan tidak memihak dalam menjalankan tugas-tugas terkait Pilkada.
“Pilkada tahun ini adalah momentum bersejarah bagi bangsa Indonesia, karena diselenggarakan secara serentak di 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota. Ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk bersatu dalam proses demokrasi, menghormati proses pemilihan, dan menerima hasilnya dengan lapang dada,” tegas Benni Irwan.
Dia menutup pernyataannya dengan mengingatkan bahwa partisipasi aktif dalam Pilkada tidak hanya tentang memilih, tetapi juga tentang menjaga integritas dan martabat demokrasi Indonesia.