Dalam upaya mengantisipasi dan meminimalisir kerusakan, BMKG telah membangun sistem pengumpulan, analisis, dan diseminasi data gempabumi dan peringatan dini tsunami yang semakin akurat dan cepat.
Hingga saat ini, BMKG telah membantu pemerintah daerah, pemangku kepentingan, masyarakat, perusahaan yang bergerak di bidang pariwisata pesisir, industri pesisir, dan infrastruktur penting-seperti pelabuhan dan bandara pesisir-dengan memberikan edukasi, pelatihan mitigasi, latihan, rencana evakuasi, dan layanan berbasis pemodelan tsunami.
Pelatihan-pelatihan ini dikemas dalam bentuk Sekolah Lapangan Gempa dan Tsunami (SLG), BMKG Goes to School (BGTS), dan pembentukan komunitas siaga tsunami.
Baca Juga:Kevin Durant Pecahkan Rekor, Jadi Pemain Paling Sukses Timnas AS!Li Wenwen Kembali Raih Emas Olimpiade: Lifter Indonesia Nurul Akmal Terpuruk di Posisi Buncit
“Harapan kami, upaya mitigasi bencana gempabumi dan tsunami yang kami lakukan ini dapat berhasil dengan mampu mengurangi sekecil mungkin risiko dampak bencana yang mungkin terjadi, bahkan hingga tidak ada korban jiwa,” tutupnya.