KBEONLINE.ID– Salah satu orang yang hilang dari musibah kapal pesiar super pada hari Senin (19/08) di lepas pantai Sisilia, Italia, adalah pengusaha kelas kakap asal Inggris, Mike Lynch.
Kapal mewah sepanjang 56 meter yang dikenal dengan nama Bayesian itu berlabuh di lepas pantai Porticello, di sebelah timur Palermo, menurut Salvo Cocina, kepala Badan Perlindungan Sipil.
Namun, klub pantai dan pelabuhan nelayan kecil rusak ketika badai menghantam pantai secara tak terduga sebelum pagi hari. Enam orang lainnya hilang akibat insiden tersebut. Saat badai tiba, Lynch rupanya sedang berada di atas kapal bersama rekan-rekannya.
Baca Juga:Marselino Ferdinan Resmi Gabung Oxford United, Klub Legendaris Inggris Siap Bangkit!Harga Emas Mulai Bangkit! Menanjak Lagi Usai Koreksi, Akankah Terus Melonjak?
Cocina melaporkan bahwa pasangan Lynch merupakan salah satu dari lima belas orang yang berhasil diselamatkan dari kapal mewah yang tenggelam di lepas pantai Sisilia akibat angin kencang dan hujan.
Sementara pencarian korban terus berlanjut, para pejabat Italia telah memulai penyelidikan atas tragedi ini. Lynch, 59 tahun, baru-baru ini dinyatakan tidak bersalah di Amerika Serikat atas tuduhan menipu negara sebesar $11 miliar.
Pada awal Juni, ia dituduh melakukan penipuan yang signifikan sehubungan dengan penjualan bisnis softwarenya, Autonomy, kepada Hewlett-Packard. Namun, ia dibebaskan dari semua tuduhan di pengadilan San Francisco. Pada tahun 1996, ia mendirikan Autonomy di Cambridge.
Lynch didakwa oleh pihak berwenang AS dengan penipuan sekuritas, penipuan kawat, dan konspirasi untuk melakukan kejahatan termasuk pemalsuan catatan selama bertahun-tahun. Ia dikirim dari Inggris ke AS untuk menjalani sidang ekstradisi guna menghadapi tuduhan kriminal.
Lynch, lulusan Universitas Cambridge dari Suffolk, Inggris timur, telah membantah semua tuduhan dan kesalahan apa pun. Jika terbukti bersalah atas semua 17 dakwaan, ia dapat menghadapi hukuman penjara hingga dua dekade. Lynch, seorang pengusaha dan investor terkenal di sektor teknologi, telah menerima banyak penghargaan dan pengakuan di Inggris dan di seluruh dunia.
Keluarga dan rekan kerja Lynch di Inggris menyuarakan keprihatinan atas keselamatannya dan rekan-rekannya pada hari yang sama ketika bencana itu terjadi. Menurut beberapa media Inggris, Lynch sedang berada di Italia untuk urusan bisnis sebelum tragedi itu terjadi.