“220 penerima yang reguler ini, terdiri dari 30 penerima crap set dan konveksi, 40 PIRT, 40 gerobak, 40 tata boga, 35 bantuan warung, dan 30 utility set. Dan ada juga 307 penerima pokir,” tutur Leoni.
Ia berharap para palaku UMKM yang mendapatkan bantuan alat produksi dapat menggunakannya dengan optimal untuk meningkatkan hasil produksi dan omzet.
“Kami berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi para pelaku UMKM di Karawang dan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah ini,” tutup Leoni. (Siska)