BEKASI, KBEonline.id – Sebuah mobil hanyut terseret arus lantaran nekat menerobos banjir di Jalan Kertarahayu-Bondol, Kampung Nawit, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Selasa (4/3) sekitar pukul 06.00 WIB.
Peristiwa itu turut terekam dalam sebuah video dan beredar di media sosial. Dalam video yang beredar, terlihat mobil warna silver itu terseret arus banjir dan sempat tersangkut tiang listrik.
Namun, karena arus banjir terlalu deras, akhirnya mobil tersebut pun terseret arus. Warga sekitar pun mencoba membantu pengemudi mobil tersebut.
Baca Juga:Camat Serang Baru Bantu Evakuasi Korban Banjir di Perumahan The Arthera Hill 2Perumahan The Arthera Hill 2 Serang Baru Belum Berizin
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi menyebut insiden itu terjadi saat pengendara hendak pergi kerja.
“Menurut keterangan dari pihak Kecamatan Setu, yang bersangkutan (pengemudi mobil) tadi pagi mau berangkat kerja,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi kepada Cikarang Ekspres.
Dodi menyebut warga setempat sudah memperingatkan pengemudi mobil tersebut untuk tak melintas. Namun pengemudi nekat menerobos banjir.
“Mobil (terseret) 20 meter. Sama warga sudah diingatkan jangan lewat situ karena ada banjir, tapi nekat tetap lewat,” ujarnya.
Beruntung pengemudi bisa diselamatkan sehingga tak ada korban dalam peristiwa ini.
“Saat ini sudah berhasil dievakuasi. Alhamdulillah penumpang selamat,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, banjir yang melanda Kabupaten Bekasi semakin meluas, merendam 12 kecamatan dengan 24 desa dan kelurahan terdampak. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi per Selasa (4/3) pukul 13.00 WIB, terdapat 36 titik banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 20 hingga 230 cm.
Wilayah terdampak banjir meliputi Kecamatan Setu, Serang Baru, Cibarusah, Bojongmangu, Cikarang Selatan, Cikarang Pusat, Cikarang Timur, Cikarang Utara, Cikarang Barat, Tambun Selatan, Tambun Utara, hingga Tarumajaya. (Iky)