Camat Desak Developer The Arthera Hill 2 Hentikan Pembangunan Unit Baru

Perumahan The Arthera Hill 2 Serang Baru Belum Berizin
Perumahan The Arthera Hill 2 Serang Baru Belum Berizin
0 Komentar

SERANG BARU, KBEonline.id – Banjir yang melanda Perumahan The Arthera Hill di Desa Jayasampurna, Kecamatan Serang Baru, menjadi sorotan publik. Perumahan yang masih tergolong baru dan belum genap satu tahun sejak dibangun ini sudah menghadapi permasalahan serius terkait bencana banjir.

Camat Kecamatan Serang Baru, Deni Mulyadi, menyampaikan keprihatinannya terhadap situasi tersebut. Ia meminta pengembang untuk segera mengambil langkah konkret guna mengatasi persoalan banjir yang berpotensi merugikan warga. Dalam pernyataannya, Deni menegaskan bahwa pembangunan unit baru di kawasan perumahan tersebut sebaiknya dihentikan sementara waktu.

“Saya meminta pengembang untuk lebih memprioritaskan mitigasi bencana banjir di kawasan ini. Jangan sampai pembangunan terus dilanjutkan tanpa menyelesaikan masalah yang ada,” ujar Deni Mulyadi, Rabu (05/03), kemrian.

Baca Juga:Separuh Bekasi Terendam, 61 Ribu Jiwa Terdampak, Pemkab Tetapkan Status Tanggap DaruratAlasan Gen Z Lebih Suka Menjadi Konten Kreator dan Berbisnis, Tidak Suka Kerja di bawah Tekanan Atasan

Deni menegaskan bahwa Pemerintah Desa Jayasampurna dan Kecamatan Serang Baru sebelumnya telah berupaya untuk berkomunikasi dengan pihak developer, namun hingga kini kesulitan ditemui karena pimpinan developer tidak pernah hadir dalam pertemuan, hanya pelaksana yang datang.

Disisi lain, usulan untuk membangun tanggul dan langkah pencegahan lainnya yang telah disampaikan tampaknya belum dilaksanakan oleh pihak developer.

“Pihak developer sebelumnya sudah kita undang ke kecamatan maupun ke desa, cuma pimpinan tidak pernah hadir yang hadir hanya pelaksananya saja dan sudah kami sampaikan agar dibikin tanggul dan lainnya namun apa yang kami sampaikan ternyata tidak dilaksanakan,” kata dia.

Atas dasar itu, pihaknya berencana untuk berkoordinasi dengan dinas teknis guna mencari solusi konkret untuk mengatasi permasalahan banjir di kawasan tersebut. “Ini penting mengingat banjir di kawasan The Arthera Hill ini adalah salah satu yang terparah di Kecamatan Serang Baru,” kata dia.

Sementara itu, Hingga berita ini di terbitkan, Netty Hera selaku Marketing Developer Prisma Properties saat dikonfirmasi Cikarang Ekspres apakah nantinya pihak developer akan memberikan kompensasi atau tidak ke warga yang rumahnya kebanjiran, pihaknya belum memberikan keterangan. (mil)

0 Komentar