Karawang Gelar Operasi Pasar Pangan Murah untuk Kendalikan Inflasi

Karawang Gelar Pasar Murah.
Pemerintah Kabupaten Karawang menggelar Operasi Pasar Pangan Murah sebagai langkah untuk mengendalikan inflasi. --KBEonline--
0 Komentar

KARAWANG, KBEonline.id – Pemerintah Kabupaten Karawang menggelar Operasi Pasar Pangan Murah sebagai langkah untuk mengendalikan inflasi serta memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat menjelang Hari Raya.

Kegiatan ini dilaksanakan di halaman PT Pos Indonesia Kantor Cabang Utama (KCU) Karawang dan dihadiri oleh beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Asisten Daerah (Asda) II Karawang, Arief Bijaksana Maryugo mewakili Bupati, menjelaskan bahwa upaya ini dilakukan untuk menjaga inflasi agar tetap stabil dalam kisaran 2,5% ± 1%.

Baca Juga:BPJS Kesehatan Pastikan Akses Layanan JKN Tetap Buka Selama Libur Idul Fitri 2025Dishub Karawang Gelar Ramp Check Bus Menjelang Idul Fitri 2025

Menurutnya, ada empat faktor utama yang memengaruhi inflasi, yakni keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan komunikasi yang efektif.

“Biasanya, saat Hari Besar Keagamaan Nasional, harga bahan pokok mengalami peningkatan. Oleh karena itu, operasi pasar menjadi salah satu strategi yang diambil untuk menjaga stabilitas harga,” ujar Arief.

Ia menambahkan bahwa Kabupaten Karawang telah melaksanakan empat kali operasi pasar dengan modul yang telah disiapkan.

Kali ini, operasi pasar pangan murah dilaksanakan di 21 outlet yang tersebar di 30 kecamatan. Dengan adanya program ini, diharapkan kebutuhan masyarakat untuk merayakan Hari Raya dapat terpenuhi dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan harga pasar.

Eksekutif General Manager PT Pos Indonesia Karawang, Isnian Adiwijaya, menyampaikan bahwa pelaksanaan Operasi Pasar Pangan Murah merupakan inisiasi dari pemerintah pusat.

Namun, Kabupaten Karawang juga turut berperan aktif dalam mengembangkan program ini di tingkat daerah.

“Kegiatan ini merupakan turunan dari operasi pasar yang digelar pemerintah pusat. Namun, Kabupaten Karawang juga berinisiatif mengadakan kegiatan serupa demi memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat,” jelas Isnian.

Baca Juga:Jelang Lebaran 2025, Jalur Mudik di Bekasi Dipastikan Aman dan NyamanRSUD Karawang dan Bupati Aep Bagikan Takjil kepada Pengendara di Prapatan Johar

Ia menuturkan bahwa operasi pasar di Karawang sudah dimulai sejak 20 Maret 2025 dan direncanakan berlangsung hingga 29 Maret 2029.

Dalam operasi ini, terdapat dua skema pasar, yaitu yang dikelola oleh pusat dan daerah. Operasi pasar yang dijalankan pusat menyediakan lima komoditas utama, sedangkan operasi pasar tingkat kabupaten memiliki variasi lebih banyak, termasuk tambahan komoditas seperti telur.

“Di 21 outlet yang tersebar di Karawang, satu titik berada di Alun-Alun Karawang dengan variasi produk lebih lengkap, seperti beras, telur, daging ayam, minyak goreng, dan sembako lainnya. Sementara di kecamatan, komoditas yang tersedia masih terbatas pada beras,” tambahnya.

0 Komentar