Dishub Karawang Terjunkan Ratusan Personel dalam Pengamanan Arus Mudik Lebaran 2025

Dishub Karawang Terjunkan Ratusan Personel dalam Pengamanan Arus Mudik Lebaran 2025
Dishub Karawang Terjunkan Ratusan Personel dalam Pengamanan Arus Mudik Lebaran 2025. --KBE--
0 Komentar

KARAWANG, KBEonline.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Karawang siapkan ratusan personel dalam pengamanan arus mudik Lebaran 2025. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat mengganggu kelancaran lalu lintas selama periode mudik tahun ini.

Kepala Dishub Kabupaten Karawang, Agus Kurnia, melalui Kepala Seksi Lalu Lintas, Aris Suryanto, menjelaskan, bahwa pihaknya telah menyiapkan sebanyak 160 personil Dishub Karawang akan disebar di 23 titik pos pengamanan lalu lintas yang tersebar di wilayah tersebut.

“Ini merupakan langkah kami untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik Lebaran 2025 dan untuk mengantisipasi kemungkinan yang dapat mengganggu kelancaran lalu lintas selama mudik,” ujarnya, Selasa, 25/3/2025.

Baca Juga:Jelang Lebaran, Jasa Penukaran Uang di Pinggir Jalan Menjamur di KarawangWarung Dadakan Pemudik di Karawang Diminta Bongkar Mandiri hingga H+7 Lebaran

Ia pun menegaskan, Dishub Karawang akan bekerjasama dengan instansi terkait untuk memberikan pengamanan maksimal. “Koordinasi antar instansi dalam rangka menjaga kelancaran arus mudik ini sangatlah penting,” ungkapnya.

Tak hanya mengandalkan personil, Dishub Karawang juga menyiapkan sejumlah prasarana lalu lintas untuk mendukung kelancaran arus mudik. “Kami akan memasang rambu petunjuk jurusan pada ruas jalan arteri dan jalan alternatif,” tambahnya. Rambu-rambu ini akan membantu pengendara dalam memilih jalur yang tepat, sehingga mengurangi kemacetan yang bisa terjadi di titik-titik tertentu.

Dalam rangka meningkatkan efektivitas pengaturan lalu lintas, Dishub Karawang bersama Kepolisian Resort Karawang juga telah merencanakan rekayasa lalu lintas selama arus mudik.

“Sejak tanggal 17 Maret 2025, kami melakukan penutupan bukaan median sepanjang ruas jalan arteri dari Tanjungpura hingga Jatisari. Ada sebanyak 44 titik bukaan median akan ditutup untuk mengurangi potensi kemacetan,” jelasnya.

Penutupan bukaan median ini diharapkan dapat memperlancar arus kendaraan, terutama saat puncak mudik yang biasanya dipadati kendaraan. “Kami berharap dengan penutupan ini, kendaraan bisa bergerak lebih lancar tanpa adanya hambatan di jalur-jalur utama,” tambah Aris.

Selain itu, Dishub Karawang juga melakukan kegiatan rampcheck untuk memastikan kendaraan umum yang digunakan selama mudik dalam kondisi layak jalan. Pada tanggal 19 hingga 21 Maret 2025, pihak Dishub melakukan pemeriksaan di lima perusahaan otobus (PO) yang beroperasi di wilayah Karawang.

“Kegiatan rampcheck ini sangat penting untuk memastikan kendaraan yang akan digunakan mudik aman dan tidak membahayakan penumpang,” kata Aris.

0 Komentar