Banjir Rendam Ratusan Rumah di Kecamatan Kotabaru Karawang, Ratusan Warga Terdampak

Terendam Banjir.
Kotabaru Karawang terendam banjir, sebanyak 245 rumah warga terendam banjir, dengan jumlah korban terdampak mencapai 742 jiwa atau 245 kepala keluarga (KK). --KBEonline--
0 Komentar

KARAWANG, KBEonline.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Karawang sejak beberapa hari terakhir mengakibatkan banjir di sejumlah titik, salah satunya di Desa Pangulah Utara, Kecamatan Kotabaru.

Berdasarkan informasi dari petugas Satgas BPBD Karawang, Rian Hidayat, banjir terjadi akibat meluapnya Sungai Cipangulah Utara pada Selasa, 8 April 2025.

Satgas BPBD beserta unsur Muspika Kecamatan Kotabaru telah melakukan pengecekan ke lokasi terdampak, khususnya di wilayah Perumahan Pondok Mutiara, Dusun Cariu Timur, RT 002/RW 001.

Baca Juga:Biadab! Kuli Bangunan di Bekasi Cabuli Dua Anak Kandung Selama Bertahun-TahunAntisipasi Lonjakan Penduduk, Disdukcapil Karawang Perketat Pendataan Pendatang Pasca Lebaran

Dari hasil asesmen di lapangan, sebanyak 245 rumah warga terendam banjir, dengan jumlah korban terdampak mencapai 742 jiwa atau 245 kepala keluarga (KK).

Selain itu, Kampung Sukatani RT 02/RW 01 juga terdampak cukup parah. Tercatat 35 rumah terendam air, dengan 35 KK atau 117 jiwa yang turut menjadi korban.

Hingga kini, warga masih bertahan di rumah masing-masing, sebagian lainnya mengungsi sementara ke masjid dan rumah-rumah warga yang tidak terdampak.

Ketinggian air di lokasi bervariasi antara 20 hingga 60 sentimeter dan masih menggenangi permukiman warga. Hal ini menyulitkan aktivitas sehari-hari masyarakat serta meningkatkan risiko penyakit akibat lingkungan yang lembap dan kotor.

“Berbagai upaya telah dilakukan oleh BPBD Karawang bersama perangkat desa Pangulah Utara dan Muspika Kotabaru. Asesmen kebutuhan warga telah dilaksanakan, sekaligus pendistribusian bantuan awal serta pengamanan barang-barang milik warga yang terdampak banjir. Koordinasi juga terus dilakukan untuk memastikan penanganan berjalan cepat dan tepat sasaran,” jelas Satgas BPBD Kecamatan Kota Baru Rian Hiadayat.

Adapun kebutuhan mendesak yang diperlukan warga di antaranya adalah peminjaman mesin pompa air (Alkon) untuk mempercepat penyedotan air, pasokan air bersih, serta logistik untuk kebutuhan dapur umum. Pemerintah daerah diharapkan segera menyalurkan bantuan tanggap darurat agar kondisi warga yang terdampak bisa segera tertangani dengan baik.(aufa zahra)

0 Komentar