Ratusan Ibu-Ibu Kena Tipu Arisan, Pelaku Ngaku 'Nitip Anak' Sebelum Kabur

Sakinah Aulia Rahmah (25).
Sakinah Aulia Rahmah (25), warga Cikarang, salah satu korban arisan Bodong. --KBEonline--
0 Komentar

BEKASI, KBEonline.id — Kasus dugaan penipuan berkedok arisan kembali terjadi. Kali ini, arisan bernama “Arisan Vega” diduga menipu lebih dari 300 orang peserta, termasuk Sakinah Aulia Rahmah (25), warga Cikarang, yang telah mengikuti arisan tersebut selama hampir empat tahun.

Menurut Sakinah, arisan tersebut telah berjalan sekitar enam tahun dengan sistem mingguan dan bulanan. Nominal setoran (gate) bervariasi mulai dari Rp1,5 juta hingga Rp20 juta. Awalnya, arisan berjalan lancar. Dana pencairan rutin diberikan kepada peserta yang menang arisan setiap bulan.

“Dulu selalu on time. Kalau kita gate bulan Maret, biasanya dapat transfer April tanggal 5-an,” ujar Sakinah saat ditemui Karawang Bekasi Ekspres di Polres Metro Bekasi Senin (14/4).

Baca Juga:Muhammad Rakha Fadhilah, Mahasiswa Asal Karawang Raih Penghargaan Internasional di JepangPPDB Tahun Ajaran 2025-2026 Mengalami Perubahan, Begini Penjelasan Kadisdik

Namun sejak Maret 2025, situasi berubah. Jadwal pencairan mulai mundur tanpa alasan jelas.

“Seharusnya April ini cair, tapi terus diundur sampai akhirnya tidak ada kabar sama sekali. Terakhir Vega menghilang sejak 10 April,” tambahnya.

Pelaku sempat mengaku sakit dan tak lagi aktif di media sosial. Bahkan, menurut Sakinah, Vega sempat mengirim pesan kepada admin grup arisan untuk menghapus grup dan menyatakan bahwa para admin sudah bukan bagian dari timnya.

Dalam pesan tersebut, Vega juga sempat meminta maaf dan menitipkan anaknya bernama Vino kepada salah satu admin.

“Dia bilang, kalau dia nggak ada umur, tolong maafkan kesalahannya,” kata Sakinah.

Peserta yang merasa dirugikan sempat mendatangi rumah pelaku yang beralamat di Serangbaru, namun diketahui rumah tersebut sudah diambil alih oleh orang lain.

Mereka juga menelusuri tempat tinggal lain yang disewa pelaku di kawasan Perumahan Kosmo, yang diduga digunakan untuk usaha jual-beli pakaian.

Baca Juga:SSB Kancil Mas Wakili Karawang di Ajang Sepakbola InternasionalNonton Go! Go! Loser Ranger! S2 episode 1 sub Indo, D Ikut Gabung Great Sentai

Arisan ini sempat dikenal luas karena dipromosikan oleh sejumlah selebgram dan dijalankan aktif melalui media sosial, terutama Instagram.

Hingga kini, para korban masih berupaya melaporkan kasus ini ke pihak berwajib. Dugaan sementara, uang arisan diduga digunakan untuk keperluan pribadi atau usaha lain oleh pelaku. (Iky)

0 Komentar